Kunjungi Posko Satgas Covid-19 Bunyu, Yansen TP Beberkan Isolasi Parsial Mandiri dari Tingkat RT dan Desa

Minggu 04-10-2020,14:50 WIB
Reporter : admin3 diskal
Editor : admin3 diskal

Sebelum memberlakukan Isolasi Parsial Mandiri di Malinau di setiap desa dan RT, Yansen mengatakan Pemkab Malinau terlebih dahulu mempelajari kondisi warga di wilayah tersebut.

Diantaranya mengenai ketersediaan kebutuhan pokok atau sembako warga. Setelahnya, Pemkab Malinau mendistribusikan bantuan sembako di desa atau RT tersebut sebelum menerapkan Isolasi Mandiri Parsial dengan menutup keluar masuk orang, termasuk bupati sekalipun.

“Program pembangunan kita memang berbasiskan dan berkonsep RT, jadi perlu ada pendekatan dulu sebelum Isolasi Parsial Mandiri itu diberlakukan. Nah, setelah kita mendapatkan pernyataan bahwa di daerah itu cukup bagus, baru kita dorong untuk didistribusikan sembako ke sana,” terangnya.

“Artinya kalau kita mengizinkan mereka diisolasi, ya kita harus meyakini dulu bahwa di daerah itu, ketersediaan pangannya cukup,” cetus Yansen menambahkan.

Isolasi Parsial Mandiri di Pulau Sapi, lanjut dia, telah mendapat apresiasi dari Kapolda Kaltara dan Danrem Maharajalila saat merealisasikan program Kampung Trengginas beberapa waktu lalu. Bahkan, Kapolda menilai, Pulau Sapi merupakan desa terbaik di Kaltara dalam menjalankan Kampung Trengginas lantaran telah melakukan penanganan di semua segmen.

“Kami tidak menggunakan istilah the new normal (tatanan kehidupan baru), tapi kami namakan Pola Hidup Sehat, Aman dan Produktif. Pola ini berlaku dijalankan di semua bidang, baik itu pendidikan, transportasi, ekonomi, dan seterusnya sesuai SOPnya masing-masing. Saat ini yang terus kami sosialisasikan secara total adalah di bidang pendidikan,” bebernya.

Menurutnya, virus corona selalu ada di tengah-tengah kita sama halnya dengan virus lainnya. Namun, jika virus lainnya ada obatnya, tapi tidak demikian dengan Covid-19.

“Tapi ada cara untuk menghadapinya, seperti pakai masker, pola hidup bersih dan sehat, dan lainnya. Makanya kami beri nama Pola Hidup Sehat Aman dan Produktif. Jadi ada SOP-nya,” urainya

“Mengenai kasus konfirmasi positif, sebenarnya Malinau sudah zero, tapi ada karyawan perusahaan baru pulang dari Makassar dan dinyatakan terjangkit Covid-19, sehingga kembali tercatat ada pasien positif di Malinau, dan satu lagi mahasiswa yang menderita sakit tapi mengarah ke Covid-19,” demikian Yansen. (*)

Tags :
Kategori :

Terkait