Selain itu, Ruak menyebut Timor Leste di landa bencana alam pada 13 Maret 2020 dan 22 Mei 2020. Yang merusak rumah warga dan fasilitas publik yang mengalami kerugian mencapai 50 juta dolar AS (Rp 742 miliar).
“Terakhir, timbul COVID-19 yang bukan hanya memberikan pengaruh terhadap layanan kesehatan. Tetapi memicu dampak ekonomi dan sosial,” ujarnya. (pr/qn)