Bankaltimtara

Gubernur Targetkan Kaltim Masuk Tiga Besar PON XXII 2028 NTB-NTT

Gubernur  Targetkan Kaltim Masuk Tiga Besar PON XXII 2028 NTB-NTT

Gubernur Kalimantan Timur, Rudy Mas’ud (kanan) bersama Kepala Dispora Kaltim, Agus Hari Kesuma menargetkan Kaltim masuk 3 besar pada PON XXII 2028 di NTB-NTT.-Adpim Pemprov Kaltim-


SAMARINDA, NOMORSATUKALTIM - Gubernur Kalimantan Timur, Rudy Mas’ud, memasang target posisi tiga besar nasional untuk Kontingen Kaltim pada pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional atau PON XXII 2028 NTB-NTT.

“Kita pasang target tiga besar nasional untuk PON XXII. Siap tidak Pak Kadis?” tanya Rudy kepada Kepala Dispora Kaltim, Agus Hari Kesuma, saat paparan Evaluasi Kinerja 2020-2024 dan Rencana Kerja 2025 Dispora Kaltim di ruang rapat Kantor Gubernur Kaltim, Selasa (13/5/2025).

“Siap pak,” jawab Agus singkat.

Adapun capaian kontingen Kaltim pada pelaksanaan PON XXI 2024 di Aceh-Sumut, dengan target posisi lima besar, peringkat akhir berada pada posisi delapan besar dengan perolehan medali, 29 emas, 55 perak dan 68 perunggu.

Harum meminta jajaran Dispora Kaltim bersama pemangku kepentingan terkait untuk mempersiapkan sejak dini agar meraih hasil maksimal.

“Kita siapkan apa yang diperlukan untuk mencapai dan meraih prestasi terbaik di tingkat nasional di PON itu. Karena barometernya itu PON. Meskipun event empat tahunan, harus dipersiapkan dari sekarang, jangan menunggu,” ujarnya.

Untuk itu, Harum kembali meminta kepada jajaran Dispora Kaltim untuk mengidentifikasi cabang olahraga yang potensial dan banyak medali yang diperebutkan, di antaranya atletik dan renang yang merupakan lumbung medali di setiap pelaksanaan PON.

“Termasuk cabor yang prestisius dan menarik banyak animo masyarakat, yaitu sepakbola. Untuk cabor atletik dan renang harus kita benahi, persiapkan atlet melalui akademi secara berjenjang, dan melibatkan teknologi, sport science.

Sumber daya manusianya harus diperbaiki tata kelolanya. Profesionalitas pelatih didukung staf yang benar-benar bisa diandalkan,” urainya.

Harum mengapresiasi upaya pembinaan atlet usia remaja (U-15) yang dijalankan Dispora Kaltim melalui program akademi.

"Atlet-atlet tersebut bersekolah dengan sistem asrama dan digratiskan, di mana pembelajaran 70 persen olahraga dan 30 persen pendidikan," tandasnya. (ADVETORIAL)

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait