Hadiri Musda Golkar Kaltim, Ini Perintah Bahlil yang Harus Segera Dijalankan
Bahlil Lahadalia Saat sampaikan arahan kepada seluruh Kader Partai Golkar untuk lakukan transformasi Organisasi dan Strategi mendulang suara di pemekaran Kaltim dan IKN.-Mayang/Disway Kaltim-
SAMARINDA, NOMORSATUKALTIM - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) yang juga Ketua DPP Partai Golkar, Bahlil Lahadalia berpesan kepada seluruh kader beringin di Kaltim.
Yakni pentingnya transformasi organisasi dan konsolidasi partai menghadapi tantangan perubahan lanskap politik nasional. Termasuk di Kalimantan Timur sebagai lokasi Ibu Kota Nusantara (IKN).
Hal itu disampaikannya usai Musyawarah Daerah (Musda) XI DPD Partai Golkar Kaltim Selesai, Sabtu, (19/7/2025) malam.
Bahlil mengingatkan, bahwa Partai Golkar harus tetap menjadi kekuatan utama di tengah dinamika transformasi wilayah Kaltim.
"IKN itu bukan hanya proyek fisik. Ini perubahan besar. Partai Golkar harus hadir bukan hanya sebagai penonton, tapi sebagai pemain utama. Kita harus siapkan infrastruktur partai yang kuat sampai ke tingkat desa," tegas Bahlil.
BACA JUGA:Aklamasi Rudy Mas’ud di Musda XI Golkar Kaltim: Konsensus Tanpa Lawan
Salah satu isu yang disorot Bahlil adalah perlunya penyesuaian jumlah daerah pemilihan (dapil) di Kaltim, seiring perkembangan wilayah akibat pembangunan IKN.
Ia menilai, dapil yang ada saat ini belum mencerminkan representasi politik yang adil bagi warga yang terdampak langsung oleh perpindahan ibu kota negara.
Menurutnya, jika penduduk dan infrastruktur meningkat, maka peran daerah juga harus ditingkatkan. Termasuk jumlah anggota legislatif. Ia pun mengusulkan agar keterwakilan legislatif dapil Kaltim di senayan bisa bertambah.
Bahlil menyebut, selama ini Golkar aktif menyuarakan penataan dapil. Baik di tingkat provinsi maupun pusat.
Oleh karena itu, ia mendorong kader Golkar di Kaltim untuk segera mengkaji data kependudukan, dan mempersiapkan naskah akademik sebagai dasar usulan resmi ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan DPR RI.
Selain itu, Bahlil juga menegaskan bahwa konsolidasi internal adalah kunci utama untuk menghadapi Pemilu 2029.
Ia mengingatkan agar seluruh kader di daerah tidak hanya fokus pada penguatan struktur, tetapi juga pada pengkaderan dan regenerasi politik dari bawah.
BACA JUGA:Dukung Penuh Rudy Mas’ud, Yusuf Mustafa: Kepemimpinan Berlanjut Program Jalan Terus
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
