Budgos Samarinda Kecewa Atribut Ojol Dicatut dalam Kericuhan Aksi DPRD Kaltim
Budgos menyebut ada oknum yang menggunakan atribut ojol melakukan aksi anarkis.-Mayang Sari/ Nomorsatukaltim-
"Kalau ojol sejati itu enggak akan lah mau ngerusuh di Samarinda. Kami selalu berusaha jadi bagian dari solusi, bukan menambah masalah. Apalagi sampai merusak nama baik ojol di mata masyarakat," ujar Ivan.
Ia menilai, aksi anarkis yang mencatut nama ojol hanya akan merugikan ribuan driver yang setiap hari menggantungkan hidup dari mengemudi.
BACA JUGA: Driver Ojol Samarinda Gelar Doa Bersama dan Bagikan Pita Hitam, Tanda Duka untuk Affan Kurniawan
"Jangan sampai gara-gara ulah segelintir orang, masyarakat jadi berpandangan negatif ke semua ojol. Itu sangat tidak adil," tambahnya.
Budgos kini tengah menelusuri kemungkinan adanya pihak luar yang dengan sengaja menggunakan atribut atau identitas ojol untuk memperkeruh suasana.
Ivan berharap aparat keamanan dapat bergerak cepat menindak pihak-pihak yang terbukti memicu kericuhan.
"Kami juga sedang telusuri siapa saja oknum yang mengaku driver, padahal bukan anggota Budgos. Karena ini menyangkut nama baik kami semua," tegasnya.
BACA JUGA: Prabowo Kecewa dengan Tindakan Aparat Lindas Driver Ojol Sampai Tewas, Sanksi Sudah Disiapkan
BACA JUGA: Massa di Kutim Unjuk Rasa Tuntut Keadilan atas Kasus Tewasnya Driver Ojol Affan Kurniawan
Ivan berharap masyarakat tidak langsung mengaitkan semua ojol dengan kerusuhan yang terjadi. Menurutnya, pengemudi ojol justru selalu berusaha hadir sebagai bagian dari penjaga harmoni di Samarinda.
Budgos juga mengimbau seluruh pengemudi ojol di Samarinda untuk tetap fokus bekerja, menjaga citra positif di jalan, dan tidak mudah terprovokasi ajakan pihak-pihak yang mencoba menunggangi situasi.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
