Dirut BPJS Kesehatan Sebut Seluruh Masyarakat Kaltim telah Tercover Sepenuhnya
Direktur Utama BPJS Kesehatan Ali Ghufron Mukti.-Nizar/Disway Kaltim-
SAMARINDA, NOMORSATUKALTIM — Direktur Utama BPJS Kesehatan Ali Ghufron Mukti mengapresiasi capaian luar biasa Kaltim, yang penduduknya telah terdaftar sebagai peserta BPJS Kesehatan.
Dengan lebih dari 4,1 juta penduduk ter-cover, Kaltim berhasil mencapai Universal Health Coverage (UHC). Menurutnya ini sebuah pencapaian yang bahkan melampaui beberapa negara maju.
"Peserta BPJS di Kaltim itu luar biasa. Seluruh penduduk atau 4,1 juta lebih itu sudah menjadi pesertanya. Ini kan luar biasa," ujar Ali Ghufron saat berkunjung ke Samarinda, belum lama ini.
Ali Ghufron juga menekankan bahwa BPJS Kesehatan saat ini sudah jauh lebih maju. Bukan lagi hanya untuk kelompok masyarakat tertentu.
Menurutnya, banyak negara lain yang kini tertarik untuk meniru sistem jaminan kesehatan yang diterapkan di Indonesia.
"Kita ingin seluruh masyarakat Indonesia tahu bahwa BPJS itu sudah maju. Bahwa BPJS itu tidak untuk kelompok tertentu. Tahu bahwa banyak negara mau tiru," tambahnya.
Ia juga menyoroti perubahan paradigma dalam pelayanan kesehatan.
Jika dulu orang miskin kesulitan berobat, kini kondisinya telah berbalik.
"Kalau dulu orang miskin dilarang sakit. Kalau sekarang kami rubah, orang miskin kalau sakit dilarang bayar asal menjadi peserta BPJS," tegasnya.
Untuk memastikan masyarakat memahami hak dan kewajiban mereka sebagai peserta, BPJS Kesehatan menjalin kerja sama dengan berbagai komunitas.
Di antaranya adalah Perkumpulan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI) Kaltim, Perhimpunan Orang Tua Penderita Thalassemia Indonesia (POPTI), Yayasan Kanker Indonesia (YKI) Kota Samarinda, dan Yayasan Support Kanker Indonesia (YSKI) Samarinda.
"Tujuannya (bekerja sama dengan 4 komunitas) itu tadi, biar mereka paham. Biar tahu bahwa ada prosedurnya, ada indikasinya, ada kewajibannya." Jelas Ali.
Ia menambahkan bahwa program sosialisasi ini tidak akan berhenti pada empat komunitas tersebut.
BPJS Kesehatan berencana untuk terus memperluas jangkauan kerja sama dengan berbagai pihak.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
- Share:
