Persiapan Atlet Terkendala Fasilitas

BINPRES KONI Berau ketika memonitoring dan evaluasi di cabor pencak silat, Sabtu (4/7) lalu.

Tanjung Redeb,Disway – Latihan rutin kembali aktif digelar atlet pencak silat Berau. Latihan digelar di halaman SMAN 2 Berau, Sabtu (4/7) lalu.

Ketua Ikatan Pencak Silat Seluruh Indonesia (IPSI) Berau Puguh Suprianto mengatakan, latihan tersebut sebagai persiapan menghadapi Pekan Olahraga Daerah (Popda) pada tahun depan, dan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) 2022 mendatang.

“Saat ini kami masih mengejar ketertinggalan materi latihan. Kami lakukan bertahap dan menyesuaikan kemampuan atlet. Nanti akan ada evaluasi beberapa minggu ke depan, setelah itu baru diberlakukan program utamanya,” ujar Puguh, Minggu (5/7).

Namun, dalam melakukan latihan pihaknya terkendala fasilitas. Yakni, peralatan. Menurutnya, peralatan yang digunakan sudah berumur 5 tahun, dan beberapa sudah ada yang rusak.

“Seperti matras yang kami gunakan itu sudah mulai rusak, dan alat latihan lainnya juga kurang,” ujarnya.

Sementara, dana pembinaan yang diberikan KONI, diakuinya belum mencukupi. Karena pihaknya harus memilih pos-pos yang dianggap prioritas, agar kegiatan latihan dapat berjalan lancar.

“Jadi, dana pembinaannya kami fokuskan ke peralatan yang mendasar dulu, yang bisa diakomodir. Kami lengkapi pelan-pelan agar dapat menunjang latihan atlet,” ungkapnya.

Pihaknya berharap ada pihak swasta yang mau menjadi bapak angkat cabor pencak silat, agar dapat memberikan fasilitas latihan dapat lebih maksimal. Apalagi, pihaknya menargetkan emas pada Popda maupun Porprov.

Ketua Binpres KONI Berau, Suhud, mengatakan persoalan yang dihadapi IPSI Berau, tidak jauh berbeda dengan sejumlah cabor yang sudah dilakukan monev sebelumnya.

KONI bersama Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Berau, kata dia, tetap berupaya mengusulkan ke Pemkab Berau kekurangan-kekurangan fasilitas pada cabor. Apalagi, kata dia, seluruh cabang olahraga tengah bersiap menghadapi sejumlah event, mulai dari Popda, Pra Porprov, dan Porprov. *

Sumber: