Laga Dramatis Dua Tim Sekota

Pemain SMAN 4 (kuning) dibayang-bayangi dua pemain SMAN 5. (Foto: Tim DBL) Samarinda, DiswayKaltim.com – Dalam lanjutan kompetisi Honda DBL East Kalimantan Series 2019 yang mempertemukan SMAN 4 Samarinda dan SMAN 5 Samarinda, Selasa (30/7/2019) siang, di GOR Segiri Samarinda, kedua tim membuka pertandingan dengan berbagi serangan. Hingga menit ketiga di kuarter pertama, dua tim sekota ini tak mendapatkan poin. Barulah di menit keempat, SMAN 4 Samarinda berhasil memecah kebuntuan. Secara beruntun, tim yang didukung suporter berseragam hitam ini meraih poin. Saling berebut bola terjadi di paruh pertandingan di kuarter pertama. SMAN 4 Samarinda berhasil menambah poin lewat M Herdiansyah, Glend Samudra, dan Candra Isa. Sementara SMAN 5 berusaha mengejar ketertinggalan. Tak patah arang, tim ini berhasil meraih dua poin di akhir-akhir kuarter pertama lewat tangan Cakra. Sehingga babak ini ditutup dengan skor 10-2 untuk keunggulan SMAN 4 Samarinda. Di kuarter kedua, SMAN 5 berusaha tampil ofensif. Namun tim lawannya tak ingin kebobolan. Beberapa kali pemain SMAN 5 berebut bola di free throw line tim lawannya. Sejumlah pemain terjatuh. Mereka tetap kekeh berebut bola. Kerja keras tim ini membuahkan hasil di menit kelima. Cakra berhasil memasukkan bola. Kemudian secara beruntun Jonathan dan Anang Dzikri. Mereka dapat memperkecil ketertinggalan. Hanya saja, di paruh kuarter ini, SMAN 4 tak ingin keunggulannya disalip SMAN 5. Mereka menambah empat poin lewat Cakra dan Rangga. Pertandingan yang berlangsung dramatis di kuarter ini berakhir dengan skors 14-7. SMAN 4 berhasil mempertahankan keunggulan. Tertinggal tujuh poin atas lawannya, tim basket SMAN 5 mengencangkan ikat pinggang. Mereka tampil dengan serangan-serangan yang membuat SMAN 4 kewalahan. Secara beruntun tim ini berhasil menjebol pertahanan lawan. Kerja keras mereka membuahkan hasil. Sampai pertengahan kuarter keempat, kedua tim mengantongi skor imbang, 16 sama. Empat menit menjelang berakhir kuarter ketiga, lewat Cakra, SMAN 5 Samarinda membalikkan skor dengan keunggulan satu poin. Merasa tertekan dengan peningkatan permainan lawannya, SMAN 4 sesekali menyerang balik. Namun pertandingan sudah terlanjur dikuasai tim SMAN 5. Bahkan Cakra kembali memperlebar keunggulan dengan menambah dua poin. Hingga berakhir kuarter ketiga, SMAN 4 Samarinda tak dapat mengejar ketertinggalan. Kuarter ini ditutup dengan skor 19-16. SMAN 5 Samarinda unggul tipis atas lawannya. Tim SMAN 4 Samarinda tak patah semangat mengejar poin di kuarter terakhir pertandingan ini. Mereka membuka pertandingan di babak ini dengan menekan lawan. Beberapa kali berkesempatan meraih poin tambahan. Hanya saja, berkali-kali pula bola meleset di ring lawan. Ternyata SMAN 5 memiliki tim basket yang bermental baja. Unggul tiga poin membuat tim basket ini percaya diri. Mereka menyerang balik dan menambah empat poin di menit ketiga dan keempat. Lima menit tersisa. SMAN 5 mendapat dua kali kesempatan melempar bola di free throw line. Mereka berhasil menambah dua poin. Unggul sembilan poin dari SMAN 4 tidak membuat tim ini mengendorkan serangan. Dua menit sebelum pertandingan berakhir, SMAN 4 memperkecil ketertinggalan lewat lemparan bebas. Berupaya keras mempertahankan keunggulan, tim SMAN 5 kembali menambah empat poin. Pertandingan yang syarat emosi ini berakhir dengan skor 29-18. SMAN 5 keluar sebagai pemenang. (qn/eny)

Sumber: