Polda Kaltim Gagalkan Peredaran Sabu Seberat Setengah Kilogram dari Seorang Pria di Berau

Konferensi pers pengungkapan narkotika jenis sabu dengan total seberat 522,02 gram oleh Ditreskoba Polda Kaltim, Kamis (30/1/2025).-Disway/Chandra-
BALIKPAPAN, NOMORSATUKALTIM – Seorang pria berinisial MI (24) dibekuk oleh Direktorat Reserse Narkoba Polda Kalimantan Timur atas dugaan kasus peredaran narkotika jenis sabu di wilayah Berau, Kaltim.
Kasubbid Penmas Polda Kaltim, AKBP Musliadi mengatakan bahwa penangkapan MI terjadi di sebuah penginapan yang berlokasi di Kecamatan Tanjung Redeb, dengan total barang bukti sabu mencapai 522,02 gram bruto.
Lebih lanjut ia menjelaskan, kasus ini bermula dari laporan masyarakat yang mencurigai adanya transaksi narkotika di sekitar Jalan Panglima Batur, Kabupaten Berau.
Berdasarkan informasi tersebut, tim Opsnal Subdit II Ditresnarkoba Polda Kaltim langsung melakukan penyelidikan dan akhirnya menangkap MI di area parkiran penginapan tersebut, pada Rabu (8/1/2025) sore.
BACA JUGA : Ratusan Makam di TPU Kota Bangun Terpaksa Direlokasi untuk Pelebaran Jalan
Saat penggeledahan, tutur AKBP Musliadi, petugas menemukan satu kotak panci berisi sembilan bungkus plastik klip bening yang berisi kristal putih, diduga sabu seberat 433,76 gram brutto atau 425,06 gram netto.
“Dalam interogasi awal, MI mengakui bahwa narkotika tersebut miliknya dan mengungkap bahwa masih ada sabu lainnya yang disimpan di rumahnya di Jalan Durian 2, Gang Pelita,” ujar AKBP Musliadi di Mako Polda Kaltim, Balikpapan, saat konferensi pers, Kamis (30/1/2025).
Petugas kemudian membawa MI ke kediamannya untuk melakukan penggeledahan lebih lanjut.
Di lokasi tersebut, ditemukan satu plastik hitam berisi 68 plastik klip bening berisi sabu dengan berat 88,26 gram brutto atau netto 64,78 gram.
Selain itu, polisi menyita barang bukti lainnya, termasuk satu unit handphone Redmi 10 warna biru, timbangan digital hitam, tiga sendok takar dari potongan sedotan, serta satu unit sepeda motor Scoopy warna putih yang diduga digunakan untuk aktivitas peredaran narkotika.
BACA JUGA : Polres Kukar Gelar Isra Mikraj: Momentum Refleksi dan Peningkatan Kinerja
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: