Tiga Tahanan Kabur dari Rutan Polres PPU, Polisi Terus Lakukan Pengejaran

Tiga Tahanan Kabur dari Rutan Polres PPU, Polisi Terus Lakukan Pengejaran

Ketiga tahanan Polres PPU yang masih dalam pengejaran tim gabungan. (istimewa)--

PENAJAM PASER UTARA, NOMORSATUKALTIM – Tiga tahanan Polres Penajam Paser Utara dilaporkan melarikan diri dari Rutan Polres PPU pada Sabtu 21 September 2024.

Kapolres PPU, AKBP Supriyanto mengonfirmasi bahwa para tahanan yang kabur tersebut berinisi IR dan GT, keduanya terjerat kasus narkoba, serta SG yang tersangkut kasus pencabulan.

Hingga saat ini, ketiganya masih berstatus Daftar Pencarian Orang (DPO) dan dalam proses pengejaran oleh aparat kepolisian.

AKBP Supriyanto juga menambahkan bahwa tim gabungan dari Polres PPU dan Polda Kalimantan Timur telah dikerahkan untuk melakukan pencarian intensif terhadap para tahanan yang melarikan diri.

BACA JUGA : Tahanan Polres PPU Diduga Kabur ke Balikpapan, Polisi Persempit Ruang Gerak

“Kami berharap kepada masyarakat Penajam Paser Utara yang melihat atau mengetahui keberadaan para tahanan tersebut agar segera melapor ke kantor polisi terdekat. Mereka harus mempertanggungjawabkan perbuatannya di hadapan hukum,” tegas AKBP Supriyanto saat dikonfirmasi Nomorsatukaltim, pada Selasa (24/9/2024).

Pihaknya pun mengimbau kepada masyarakat untuk melaporkan informasi jika melihat ketiga DPO tersebut.

Ia menegaskan bahwa tim gabungan Polres PPU dan Polda Kaltim akan terus melakukan pengejaran hingga para tahanan tersebut tertangkap.

Diberitakan sebelumnya, ketiga DPO ini diduga telah memasuki area Balikpapan.

BACA JUGA : KPK Sambangi Rumah Mantan Gubernur Kaltim, Bawa Keluar 2 Koper dan 4 Tas Ransel

Untuk itu Polresta Balikpapan juga turut mempersempit ruang gerak para tahanan yang diduga melarikan diri ke wilayah Balikpapan.

Informasi mengenai keberadaan para tahanan tersebut disampaikan melalui pesan berantai yang beredar di WhatsApp.

Dalam pesan tersebut disebutkan, "Info tahanan Polres PPU melarikan diri. Bagi warga yang mempunyai rumah kos agar mewaspadai, DPO ini masuk Balikpapan."

Kasi Humas Polresta Balikpapan, Ipda Sangidun, menyatakan bahwa pihaknya masih menyelidiki kebenaran informasi terkait para tahanan yang diduga telah memasuki Balikpapan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: