Presiden Jokowi: TNI dan Polri Fokus pada Transformasi, Stabilitas, dan Profesionalisme
Presiden Jokowi memberi pengarahan kepada perwira TNI/Polri di IKN.-ss-nomorsatukaltim.disway.id
Dalam arahannya, Presiden Jokowi juga membahas tantangan global yang semakin kompleks, seperti rivalitas geopolitik, perang dagang, hingga ketidakpastian ekonomi global yang mempengaruhi stabilitas.
"Negara kita butuh stabilitas untuk tumbuh dan melakukan pembangunan. Enggak mungkin negara yang berkonflik bisa membangun," kata Jokowi, seraya mengingatkan pentingnya peran TNI dan Polri dalam menjaga stabilitas nasional.
Presiden mengingatkan bahwa kondisi global yang tidak stabil, seperti yang dialami negara-negara di Eropa, Amerika, dan Afrika, memerlukan kehati-hatian dalam membuat keputusan.
"Saat ini banyak negara sedang berjuang keluar dari krisis ekonomi, kita harus belajar dari situ untuk tetap menjaga stabilitas dan fokus pada pertumbuhan," ujarnya.
BACA JUGA: Pesan Jokowi untuk Kader Gerindra: Presiden Bukan Milik Partai (disway.id)
Di akhir pidatonya, Presiden Jokowi menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada seluruh anggota TNI dan Polri atas dedikasi dan kerja keras selama ini.
"Pencapaian bangsa kita tentu tidak lepas dari peran TNI dan Polri. Saya berharap TNI dan Polri ke depan bisa terus mempertahankan kekompakan dan profesionalismenya," kata Jokowi.
Presiden juga meminta maaf jika selama 10 tahun masa kepemimpinannya ada hal-hal yang kurang berkenan atau belum maksimal, baik dalam kebijakan maupun interaksi dengan pejabat TNI dan Polri.
"Saya mohon maaf jika ada hal-hal yang kurang berkenan, baik dalam kebijakan maupun interaksi. Saya berharap semangat perbaikan terus dibawa sekembalinya dari IKN Nusantara," ujar Presiden.
Setelah memberikan arahan, Presiden Jokowi mengajak para pejabat TNI dan Polri untuk berkeliling IKN, melihat langsung perkembangan pembangunan kota masa depan Indonesia. "Saya izinkan Bapak-Ibu untuk berkeliling sendiri, untuk melihat dan merasakan semangat transformasi yang ada di sini," tutup Jokowi. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: