Peningkatan Jalan Sungai Langir - Lori Paser Telan Anggaran Rp 12 Miliar

PASER, NOMORSATUKALTIM - Peningkatan kualitas jalan penghubung antarkecamatan maupun antardesa terus dikebut Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Paser. Salah satunya akses warga dari Desa Sungai Langir, Kecamatan Tanah Grogot menuju Desa Lori, Kecamatan Tanjung Harapan.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kabupaten Paser, Asnawi, mengatakan, akses penghubung dari Desa Sungai Langir - Lori dengan volume panjang 2 kilometer dengan rigid lebar 6 meter.

"Untuk progres pengerjaan telah 40 persen," kata Asnawi, Jumat (13/9/2024).

Pengerjaan itu menelan anggaran Rp 12 miliar bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Paser 2024.

Dirinya optimis pembangunan jalan antardesa tersebut rampung tepat waktu, sekira paling lambat akhir November.

BACA JUGA: Jalan Rusak di Tama Pole Diatasi, Wabup Kukar Tinjau Langsung Kondisi di Lapangan (disway.id)

"Jalan yang diperbaiki untuk dua desa itu berupa rigid pavement atau pengerasan beton," jelasnya.

Untuk diketahui, Desa Lori berada di kawasan pesisir Kecamatan Tanjung Harapan. Jika bertolak dari pusat kota di Kecamatan Tanah Grogot memakan waktu hingga 3 jam dengan moda transportasi darat.

Belum lagi kalau kondisi jalan becek, habis hujan bisa dipastikan akses bakal lumpuh.

Sehingga masyarakat Desa Lori lebih memilih dengan moda transportasi laut jika ingin ke pusat kota Kecamatan Tanah Grogot.

Namun adanya pengerjaan peningkatan yang dilakukan Pemkab Paser sangat membantu mobilitas warga.

BACA JUGA: Warga Karang Joang Keluhkan Debu dan Jalan Rusak Akibat Proyek Tol IKN (disway.id)

"Setelah rampungnya pengerjaan jalan Desa Lori ke Desa Sungai Langir tak ada lagi jalan becek," pungkas Asnawi.

Sekadar diketahui, selain jalan antardesa Lori - Sungai langir, Pemkab Paser juga melakukan peningkatan akses penghubung dari tiga kecamatan, yakni Kecamatan Tanah Grogot, Batu Engau, dan Tanjung Harapan.

Sumber: