Parkir Pasar Sanggam Semrawut

Parkir Pasar Sanggam Semrawut

PENGUNJUNG dan pedagang Pasar Sanggam Adji Dilayas lebih memilih parkir di sekitar bangunan pasar basah.(FERY SETIAWAN/DISWAY BERAU) TANJUNG REDEB, DISWAY – Lahan parkir yang cukup luas di bagian depan Pasar Sanggam Adji Dilayas, terkesan sia-sia. Pengunjung maupun pedagang, lebih memilih memarkir kendaraannya di sekitar bangunan pasar basah atau depan rumah toko (ruko). Dampaknya, ruas jalan antara bangunan pasar basah dan ruko pun menjadi sempit. Karena kendaraan yang diparkir terlihat semrawut. Dan, kendaraan pengunjung harus berjalan sangat pelan ketika melintas. Persoalan itu pun dikeluhkan Nur Jannah. Perempuan 42 tahun ini mengaku sangat terganggu dengan banyaknya kendaraan yang diparkir di badan jalan. “Untuk putar ke pintu keluar aja susah sekali,” ujarnya kepada Disway Berau, Kamis (2/1). Namun bagi Bambang, parkir di sekitar pasar basah lebih memudahkannya untuk berbelanja. Karena menurutnya, jika parkir di depan akan sangat jauh belanja kebutuhan pokok ke pasar basah. “Saya parkir di sini (sekitar pasar basah), karena saya mau beli ikan. Tidak mungkin saya parkir di depan, jaraknya cukup jauh untuk berjalan kaki,” ujarnya. Kepala UPTD Pasar Sanggam Adji Dilayas, Salehuddin yang dikonfirmasi, mengaku pernah ada aturan yang mengharuskan kendaraan roda empat diparkir di area parkir depan pasar. Hanya saja, kata dia, aturan tersebut sempat menuai protes. “Sudah pernah ada perbup (peraturan bupati). Hanya saja itu berlangsung satu minggu. Aturan tersebut mendapat tentangan dari pedagang, dan sempat menimbulkan kekacauan,” ungkapnya. Untuk mengatasi persoalan tersebut, dia juga mengaku bahwa pihaknya belum mendapatkan alternatif lain. Saat ini, pihaknya hanya meminta petugas parkir menata atau merapikan kendaraan yang diparkir di sekitar pasar basah. “Agak susah sebenarnya untuk melarang parkir di situ. Ketika ditegur dan dilarang parkir di situ malah akan menimbulkan gesekan antara petugas parkir dengan pemilik kendaraan,” ujarnya. */FST/REY

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: