Operasi Patuh 2024 Dimulai, Delapan Jenis Pelanggaran Lalu Lintas Jadi Perhatian

Operasi Patuh 2024 Dimulai, Delapan Jenis Pelanggaran Lalu Lintas Jadi Perhatian

Operasi Patuh 2024 dimulai, delapan jenis pelanggaran lalu lintas jadi perhatian. -Humas Polresta Samarinda.-

SAMARINDA, NOMORSATUKALTIM – Kepolisian Resor Kota (Polresta) Samarinda resmi memulai Operasi Patuh 2024 dengan menggelar apel pasukan yang dihadiri oleh jajaran kepolisian dan instansi terkait. Apel berlangsung di halaman Markas Komando (Mako) Polresta Samarinda, Senin 15 Juli 2024. 

Kapolresta Samarinda Kombes Pol Dr Ary Fadli melalui Wakapolresta Samarinda AKBP Eko Budiarto saat memimpin apel menyampaikan, Operasi Patuh 2024 akan berlangsung selama dua minggu. Mulai 15 Juli hingga 28 Juli 2024.

Kegiatan ini merupakan langkah awal dalam rangka meningkatkan disiplin dan keselamatan berlalu lintas di Kota Tepian.  Operasi ini sendiri difokuskan pada delapan pelanggaran. Yakni berkendara menggunakan handphone, pengemudi di bawah umur, berboncengan lebih dari satu orang, tidak menggunakan safety belt dan helm SNI, pengendara di bawah pengaruh alkohol, melawan arus, kendaraan melampaui batas kecepatan,kendaraan over dimensi dan Over load, dan melanggar hak utama kendaraan tertentu. 

BACA JUGA:DPD IHKA Kaltim Dilantik, Targetkan Housekeepers Hotel Bersaing Sambut IKN

“Tujuan utama dari Operasi Patuh 2024 adalah untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas dan meminimalisir pelanggaran yang berpotensi menyebabkan kecelakaan."

"Kami akan fokus pada penindakan terhadap pelanggaran yang berpotensi menimbulkan kecelakaan lalu lintas seperti tidak memakai helm, melawan arus, dan pengendara di bawah umur,” ucap AKBP Eko Budiarto. 

Operasi ini juga melibatkan berbagai elemen dari instansi terkait. Seperti TNI, Dinas Perhubungan, Satpol PP, serta elemen masyarakat lainnya. Mereka bersama-sama akan melakukan patroli, razia dan sosialisasi kepada masyarakat untuk meningkatkan kepatuhan terhadap aturan lalu lintas.

BACA JUGA:Lakukan Hubungan Bagai Suami Istri, Sepasang Kekasih di Bawah Umur Digrebek Warga

Dengan dimulainya Operasi Patuh 2024, diharapkan masyarakat kota Samarinda dapat lebih disiplin dalam berlalu lintas dan angka kecelakaan dapat ditekan. Polresta Samarinda juga mengimbau seluruh pengendara untuk selalu mematuhi peraturan lalu lintas demi keselamatan bersama.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: