Dibentuk Menggunung, 9 Ribu Ikat Sayur Diperebutkan

Dibentuk Menggunung, 9 Ribu Ikat Sayur Diperebutkan

Ribuan ikat sayuran gratis direbutkan warga atau pengunjung Pasar Senja Bangun, Rabu (1/1). Tampak Bupati Berau Muharram dan Wakil Bupati Agus Tantomo hadir dalam syukuran Pasar Senja Bangun.(ISTIMEWA) Tak terasa, keberadaan Pasar Senja Bangun sudah empat tahun. Dalam peringatan setiap tahunnya, sayur gratis selalu dibagikan. Terutama bagi pengunjung. FERY SETIAWAN, Sambaliung RABU (1/1) kemarin, bertepatan di hari pertama tahun baru 2020, HUT Pasar Senja Bangun digelar. Pasar ini tak seramai, hari biasanya. Ratusan warga diprediksi memadati lokasi pasar, tempat penyelenggaraan acara syukuran. Tak hanya warga Bangun, atau Sambaliung. melainkan dari Kecamatan Tanjung Redeb dan sekitarnya. Bahkan dari Kecamatan Teluk Bayur juga ada. Ada sesuatu yang dinantikan warga, atau pengunjung. Ya, berbagai jenis sayuran gratis merupakan hal yang dinanti. Tidak dibagikan perorangan, melainkan harus rebutan. Sayur gratis tidak digelar begitu saja seperti yang diperdagangkan setiap hari, melainkan dibentuk menggunung. Yang mengingingkannya harus berebut. Tak jarang, ada yang sampai membawa kantong plastik sendiri, bahkan ada yang bawa karung. Semakin banyak yang bisa diambil, semakin banyak pula yang bisa dibawa pulang. Dari penuturan pedagang. Dibagikannya sayur gratis, sebagai wujud syukur, tanah dan bumi yang mereka tanami bisa mendapatkan berkah yang melimpah. Selain gunungan sayur, masyarakat juga dihibur dengan adanya kesenian tradisional. Sebelum diperebutkan, gunungan yang berisi buah-buahan dan sayuran tersebut kemudian didoakan terlebih dahulu, agar hal tersebut menjadi berkah untuk masyarakat . Ketua Panitia, Supriadi mengungkapkan, HUT Pasar Senja kali ini panitia menyediakan sembilan ribu ikat sayuran untuk masyarakat setempat, maupun masyarakat dari luar yang turut hadir di acara tersebut. “Inilah bagian bentuk rasa syukur petani lokal, atas keberhasilan panen sayur mayur yang melimpah,” ungkapnya. Supriadi mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Berau, yang telah membangunkan Pasar Senja secara permanen, yang kini progres hasil pengerjaannya sudah mencapai 80 persen. Sehubungan dengan itu, agar petak pasar tersebut ditambah, mengingat jumlah pedagang saat ini sudah mencapai 170 orang. “Dan kami harapkan Pasar Senja yang saat ini dalam proses pembangunan, tahun ini sudah dapat dimanfaatkan, agar proses jual beli bertambah lancar, perekonomian di Bangun semakin meningkat,” harapnya. Pihaknya memohon akses menuju Pasar Senja ditingkatkan, berupa pengaspalan, agar konsumen yang berbelanja di Pasar Senja merasa nyaman. Salah seorang pengunjung, Jupri(32) dirinya sangat senang dengan adanya acara seperti itu. Menurutnya, hal itu sangat menarik dan memiliki nilai jual bagi wisatawan. “Saya dari Teluk Bayur, ke sini hanya ingin melihat acara ini,”katanya. Selain itu, dirinya juga sangat terhibur dengan adanya pementasan kesenian tradisional yang disajikan oleh panitia. “Acara ini memang punya daya tarik tersendiri,”ungkapnya. Sebagai masyarakat, dirinya juga meminta kepada panitia penyelenggara untuk terus mempertahankan tradisi ini. Bupati Berau, Muharram menyebutkan, bahwa ini adalah salah satu bukti melimpahnya hasil bumi Berau. Dan dengan pertambahan usia Pasar Senja Bangun, diharapkan bisa meningkatkan ekonomi masyarakat. Selain itu, dirinya juga berharap untuk kedepannya, dengan adanya bangunan Pasar Senja yang baru bisa memberikan kenyamanan kepada pedagang dan pembeli yang berada di dalam pasar. “Ya kita harap demikian,”ujarnya. Pesan Bupati, kepada panitia untuk terus memperhatikan kondisi pasar dan kebersihannya agar lebih baik lagi. Selain itu,dirinya juga mengatakan akan terus memantau perkembangan pembangunan Pasar Senja. Dikatakannya, petak yang ada di dalam pasar akan ditambah sesuai kebutuhan. "Jika memang kurang, nanti dicarikan alternatif lagi," pungkasnya. (*/fst/app)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: