Kabar Baik Sekaligus Kabar Buruk Datang dari Shin Tae-yong

BALIKPAPAN, NOMORSATUKALTIM - Perpanjangan kontrak Pelatih Tim Nasional Indonesia, Shin Tae-yong, telah resmi diumumkan oleh PSSI menjadi kabar baik bagi para fans sepak bola Tanah Air. Namun, di balik berita gembira ini, terdapat kabar buruk dari Shin Tae-yong yang datang bersamaan.

Diketahui, PSSI telah mengumumkan bahwa perpanjangan kontrak Shin Tae-yong sudah final, dan pelatih asal Korea Selatan tersebut akan terus menakhodai Timnas Indonesia hingga tahun 2027 mendatang. 

"Coach Shin telah membawa Timnas sampai round 3 Piala Dunia dan sampai play off Olimpiade. Kinerjanya telah memberikan dampak positif bagi sepak bola Indonesia," ujar Ketua Umum PSSI, Erick Thohir melalui pernyataan resmi, dikutip Sabtu (29/6/2024). 

Shin Tae-yong juga telah mengonfirmasi kabar ini melalui media sosialnya.

"Kami bersepakat untuk terus berjuang bersama agar Tim Nasional Indonesia semakin maju, berprestasi, dan mendunia," tulis Shin Tae-yong dalam bahasa Korea.

BACA JUGA: Judi Online: Hedonisme, Himpitan Ekonomi, dan Inflasi Menjadi Faktor Pendorong

Shin Tae-yong pertama kali bergabung dengan Timnas Indonesia pada 28 Desember 2019, menggantikan Simon McMenemy. 

Meskipun awalnya sempat diterpa hasil kurang memuaskan, Shin Tae-yong berhasil membawa skuad Garuda tampil di Piala Asia 2023 setelah absen selama 16 tahun dan mencapai babak 16 besar di turnamen tersebut.

Selain itu, di bawah asuhannya, Timnas U-23 berhasil mencapai semifinal Piala Asia U-23 2024, meskipun akhirnya gagal melaju ke Olimpiade Paris 2024.

BACA JUGA: Hore!!! Hadiah Liga 1 Indonesia Naik Menjadi Rp7,5 Miliar

Yang terbaru, Shin Tae-yong juga berhasil membawa Skuad Garuda lolos ke putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026.

Capaian lainnya adalah peningkatan peringkat FIFA dari 173 ke posisi 134 dunia menjadi pencapaian tertinggi Timnas Indonesia selama beberapa dekade. 

Selama menukangi Timnas Indonesia, Shin Tae-yong telah memimpin 33 pertandingan dengan catatan 17 kemenangan, delapan seri, dan delapan kekalahan, dengan persentase kemenangan sebesar 51,52 persen.

BACA JUGA: Leo Gaucho, Calon Mesin Gol Baru Milik Borneo FC

Sumber: