Ratusan Peserta Ikuti Rakor BPBD Kaltim

Ratusan Peserta Ikuti Rakor BPBD Kaltim

--



Samarinda, NOMORSATUKALTIM - Sedikitnya ratusan orang dari berbagai elemen masyarakat hingga berbagai instansi tingkat Provinsi Kaltim memadati Rapat Koordinasi (Rakor) gelaran Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kaltim.

Rakor bertemakan Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (PUSDALOPS PB) ini diselenggarakan Kamis (20/06/2024) di Hotel Bumi Senyiur.

Mengangkat tema Mewujudkan Satu Data Bencana Yang Terintegrasi dan Akurat Untuk Efektivitas Penanggulangan Bencana, rapat ini diikuti oleh ratusan peserta.

Dalam rapat yang dihadiri oleh berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) se-Kalimantan Timur, Kepala BPBD Kalimantan Timur, Agus Tianur, menekankan pentingnya sinergitas penanganan bencana lintas batas wilayah kabupaten dan kota di Provinsi Kalimantan Timur harus terus ditingkatkan.

"Saya berharap dengan adanya rapat koordinasi ini, sinergi antarinstansi dalam penanggulangan bencana semakin meningkat. Selain itu, kita juga harus fokus pada penyediaan satu data bencana yang terintegrasi dan akurat demi efektivitas penanganan bencana di Provinsi Kalimantan Timur," ujarnya

Menurutnya, satu data bencana yang terintegrasi diyakini akan mempermudah koordinasi antarinstansi dan memastikan setiap tindakan penanggulangan bencana didasarkan pada informasi yang valid dan terkini. Keberadaan data yang akurat dan terintegrasi juga akan mendukung perencanaan dan pelaksanaan penanggulangan bencana yang lebih efektif dan efisien.

"Supaya tidak ada perbedaan perspektif dalam penafsiran data, kita punya teknologi fasilitas yang seharusnya perbedaan data itu bisa kita minimalisir, sehingga tingkat probability kesalahan itu bisa di bawah 5 persen, karena dalam penanggulangan bencana itu kalau datanya keliru bisa berakibat fatal," tekannya.

Disisi lain, mantan Kepala Dispora Provinsi Kaltim itu pun menekankan pentingnya partisipasi aktif dari setiap OPD.

"Saya minta setiap OPD memasukkan dua orang tim reaksi cepat (TRC) untuk dilatih. Ketika ada bencana, kita turunkan mereka. Tugas mereka, selain membantu kedaruratan, juga memastikan data bencana yang akurat," imbuhnya.

Rapat koordinasi ini diharapkan mampu menjadi ajang diskusi dan berbagi pengalaman antar OPD serta instansi terkait lainnya. Dengan demikian, setiap pihak dapat memahami peran dan tanggung jawabnya dalam penanggulangan bencana, serta berkontribusi secara maksimal dalam upaya bersama ini.

BPBD Kalimantan Timur terus berkomitmen untuk meningkatkan kapasitas dan kapabilitas dalam menghadapi berbagai potensi bencana. Melalui rapat koordinasi ini, diharapkan terjalin kerja sama yang lebih erat antarinstansi dan terwujudnya satu data bencana yang dapat diandalkan, sehingga penanggulangan bencana di Kalimantan Timur dapat berjalan dengan lebih baik. (cpy/Adv/Kominfo Kaltim)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: