Operasi Ketupat Mahakam 2024 Berakhir, Mayoritas Pemudik Gunakan Transportasi Udara Untuk Arus Balik
Kabid Humas Polda Kaltim, Kombes Pol Artanto. (Dok. Humas Polda Kaltim).--
BALIKPAPAN, NOMORSATUKALTIM - Operasi Ketupat Mahakam 2024 yang berlangsung dari 4 April hingga 16 April 2024, dalam rangka pengamanan Perayaan Hari Raya Idul Fitri telah resmi ditutup oleh Polda Kalimantan Timur.
Kabid Humas Polda Kaltim, Kombes Pol. Artanto mengungkapkan, bahwa operasi tersebut telah berjalan dengan lancar dan aman selama perayaan dan libur Lebaran ini.
Selama Operasi Ketupat Mahakam 2024, pihaknya juga mengatakan telah terjadi penurunan angka kecelakaan lalu lintas dan kerawanan Kamtibmas di wilayah hukum Polda Kaltim.
“Pada tahun ini, tercatat 16 kecelakaan dengan 3 korban jiwa, sedangkan pada periode yang sama tahun sebelumnya terjadi 21 kecelakaan dengan 6 korban jiwa,” ungkap Kombes Pol Artanto saat dikonfirmasi pada Kamis (18/4/2024).
BACA JUGA : Layanan Kesehatan Kembali Berjalan Normal
Penurunan angka kecelakaan ini, tidak lepas dari kepatuhan masyarakat dalam berkendara dan menaati rambu lalu lintas.
Disamping itu, peran personel Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Kaltim dalam memberikan sosialisasi dan pemetaan pada daerah rawan laka lantas.
Disisi lain, dalam hal penindakan pelanggaran lalu lintas, Polda Kaltim dan Polres jajaran pun telah memberlakukan tilang sebanyak 199 kali dan teguran humanis sebanyak 2.583 kali selama Operasi Ketupat Mahakam berlangsung.
Selain itu, Kombes Pol Artanto membeberkan data Kamtibmas bahwa di Kaltim menunjukkan kasus kejahatan konvensional, itu ada sebanyak 97 kasus.
BACA JUGA : Jasad Pria Tenggelam di Sungai Manggar Ditemukan Tim SAR Gabungan
Sedangkan kejahatan trans nasional ada sebanyak 16 kasus.
Adapun untuk data penggunaan moda transportasi selama pelaksanaan Operasi Ketupat Mahakam 2024, pihaknya telah menghimpun masyarakat yang menggunakan transportasi darat sebanyak 1.517 atau 20% penumpang.
Dan sebanyak 513 atau 5 % penumpang yang telah kembali masuk di Balikpapan.
Selanjutnya, penumpang yang melakukan mudik melalui Bandara mengalami kenaikan, untuk keberangkatan di angka 28.886 atau 29% dan kedatangan di angka 65.265 atau 120%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: