Tekun Berkontribusi BUMA Kembali Terima Piagam Penghargaan atas Kontribusi Aktif Mencegah Stunting di Berau

Tekun Berkontribusi BUMA Kembali Terima Piagam Penghargaan atas Kontribusi Aktif Mencegah Stunting di Berau

Tekun Berkontribusi BUMA Kembali Terima Piagam Penghargaan atas Kontribusi Aktif Mencegah Stunting di Berau-(Disway Kaltim)-

"Sebagai perpaduan menyatukan semua sumber daya mulai tahap perencanaan, penganggaran, pelaksanaan, hingga pemantauan dan evaluasi," kata Gamalis. "Terlebih lagi, program BUMA sangat menyentuh masyarakat karena langsung jemput bola ke kampung-kampung di lingkar tambang," sambungnya. 

BACA JUGA : Pemkab Berau Kembali Salurkan Bantuan 234 Laptop untuk Tenaga Pendidik di Tahun 2024

Sementara itu, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak (DPPKBP3A) Berau, Rabbiatul Islamiah, mengatakan bahwa BUMA Lati luar biasa berperan menurunkan angka stunting.

Ia berharap, perusahaan lain bisa mengikuti jejak tersebut. 

“Jangan hanya berpangku tangan,” pesannya.

Rabbiatul menerangkan, program pencegahan stunting akan direvisi tahun ini. Program tersebut kembali dirembukkan dengan perusahaan seperti PT Berau Coal, BUMA, PAMA, serta perusahaan lainnya. 

“Kontribusi ini tentu memiliki peran penting bagi kemajuan suatu daerah. Peran penting perusahaan itu jelas,” ucapnya. 

Business Support Manager BUMA Jobsite Lati, SG Rajagukguk, mengucapkan terima kasih kepada semua pihak atas penghargaan ini.

Ia mengatakan bahwa BUMA terus memberikan kontribusi positif bagi masyarakat. 

Pencegahan kasus stunting disebut satu dari antara kontribusi BUMA. Melalui keberhasilan dan kekurangan program pada 2023, BUMA juga mengevaluasi program selanjutnya.

Program intervensi pencegahan stunting di kampung lingkar tambang disebut akan berkelanjutan. 

“Kami berharap, pilot project ini tidak hanya mementingkan jumlah bantuannya tetapi memerhatikan tingkat kualitas program mengenai manfaat yang dihasilkan dan dampak yang dapat diukur,” jelas SG Rajagukguk. 

BUMA Lati juga meningkatkan program intervensi pencegahan stunting ini. Baik dalam kuantitasnya maupun kualitasnya di lingkungan kampung lingkar tambang.

Program intervensi pencegahan stunting disebut tidak akan berjalan dengan baik tanpa kerja sama antarpihak. 

“BUMA Lati berkomitmen menerapkan program community development atau pemberdayaan masyarakat dengan pelibatan multistakeholder yang aktif dan koordinasi yang baik antarpihak untuk mencapai tujuan bersama,” tutupnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: