Curah Hujan Tinggi, Dua Desa di Sebulu Terendam Banjir

Curah Hujan Tinggi, Dua Desa di Sebulu Terendam Banjir

KUKAR, DISWAYKALTIM.COM – Hujan deras melanda sejumlah kawasan di Kaltim pada Jumat (13/12/2019) dini hari. Akibatnya, beberapa titik jalan di Samarinda, termasuk Kukar mengalami banjir yang cukup dalam. Di Kecamatan Sebulu, terdapat dua desa yang kebanjiran, yakni Desa Sumber Sari (SP 1) dan Desa Manunggal Daya (SP 2). “Banjir mulai naik sejak pukul 07.00 Wita tadi. Ada yang semata kaki hingga selutut orang dewasa,” kata Kapolres Kukar AKBP Andrias Susanto Nugroho, melalui Kapolsek Sebulu Iptu Ishaq kepada Disway, Jumat siang. Banjir di Desa Sumber Sari terjadi di Dusun Mukirejo, Dusun Mekar Jaya B, dan Dusun Mekar Jaya C, sedangkan di Desa Manunggal Daya terjadi di Dusun Panji, Dusun Sidodadi, Dusun Tapak Baru dan Dusun Sidorejo. Banjir tersebut menimpa pemukiman, kebun, serta sawah milik warga. “Ada yang masuk ke dalam rumah, karena posisinya lebih rendah dari jalan. Tapi warga tetap bertahan di rumah, karena banjir tidak terlalu parah,” beber Ishaq. Selain curah hujan yang tinggi sejak pukul 03.00 Witad. Minimnya drainase atau gorong-gorong serta meluapkan anak sungai menjadi penyebab banjir terjadi. “Sudah sering banjir disini kalau hujan deras,” singgungnya. “Karena rata-rata di depan rumah warga dan pinggiran jalan tidak ada parit, hanya sebagian saja. Terus disini juga ada anak sungai, tapi kalau hujan deras, tidak mampu menampung air kiriman dari wilayah yang lebih tinggi,” tambah Kapolsek. Kemudian lanjutnya, banjir mulai turun sekitar pukul 15.00 Wita. Itupun baru di jalan raya. “Untuk di pemukiman masih banjir, tapi sudah mulai turun juga. Sementara di jalan raya sudah tidak banjir lagi,” ungkap Ishaq. Terkait ini, ia akan berkoordinasi dengan pemerintah setempat untuk mencari solusinya. Karena Ishaq khawatir, musibah ini akan terus terulang dan memakan korban jiwa. Tak hanya di Sebulu, banjir kiriman juga terjadi di beberapa desa di Kecamatan Loa Janan, Kukar pasca hujan deras. Ketika dikonfirmasi, Kapolsek Loa Janan Iptu Nursan membenarkan. Ia mengatakan kalau banjir terjadi di Desa Purwajaya dan di Km 1 Loa Janan. “Iya benar, tapi banjir hanya menggenangi jalan serta kebun warga saja. Untuk saat ini air sudah mulai turun, karena banjir ini kiriman dari tempat yang lebih tinggi. Bahkan sekarang air malah membanjiri asrama polisi milik Polsek Loa Janan,” tuturnya. (byu/hdd)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: