Bawaslu Kaltim Sasar Milenal dan Gen Z di Kampus

Samarinda, nomorsatukaltim – Jumlah pemilih milenal dan generasi Z diperkirakan di atas 50 persen. Hal demikian diungkap Ketua Badan Pengawasan Pemilu (Bawaslu) Kaltim Hari Dermanto.

Berdasar hal itu ia menyebut para generasi tersebut punya peran penting dalam menentukan calon pemimpin nantinya. Hari menilai pula bahwa para generasi milenial dan gen z masih memiliki idealisme. Sehingga hal ini sangat sayang jika “Generasi milenial dan gen-Z dalam Pemilu 2024 ini adalah generasi teladan dari generasi-generasi sebelumnya,” tutur Hari.

Hari juga menjelaskan beberapa persiapan Bawaslu dalam mengawasi jalannya pemilu akan datang. Mulai dari internal sampai eksternal. Dari sisi internal, Bawaslu melakukan penguatan kelembagaan, lalu merekrut komisioner Bawaslu kabupaten/kota.

“Termasuk merekrut Pengawas Kecamatan di 105 Kecamatan se-Kaltim dengan total Pengawas Kecamatan mencapai 315 orang,” bebernya.

Lalu Bawaslu juga merekrut 1.308 Pengawas kelurahan/desa dan telah dilakukan bimbingan teknis. Dari sisi ekternal, Bawaslu juga gencar lakukan sosialisasi, berinteraksi dengan sejumlah pihak. Sejauh ini katanya sudah ada 240 kegiatan sosialisasi dilakukan oleh Bawaslu. 

“Tujannya dalam rangka mempersiapkan masyarakat memilih dan mengaktifkan kesadaran masyarakat untuk ikut mengawasi Pemilu dan memastikan Pemilu berjalan dengan baik,” selorohnya.

Termasuk pula penguatan pengawasan di lingkungan akademik. Bawasju juga sudah membentuk relawan melalui klinik pemilu dan pilkada, yang menjadi kepanjangan tangan pengawasan di lingkungan kampus. Kegiatannya semua murni dilakukan oleh mahasiswa. Mulai dari sosialisasi anti politik uang hingga tolak golput.

“Kami meminta setiap universitas untuk membuat Klinik Pilkada dan Pemilu sebagai bentuk aksi nyata pengawasan,” tutupnya.
 

Sumber: