Banjir Terus, Alif Turiadi Soroti Tambang di Kukar

Banjir Terus, Alif Turiadi Soroti Tambang di Kukar

Kukar, nomorsatukaltim.com - Wakil Ketua DPRD Kutai Kartanegara (Kukar), Alif Turiadi turut menyoroti banjir yang melanda beberapa daerah di Kukar akhir-akhir ini. Seperti di Kecamatan Samboja dan Kecamatan Tenggarong Seberang. Dua daerah ini diketahui mendapat dampak besar akibat banjir tersebut.

Memang diakui oleh Alif, faktor cuaca yang memasuki musim penghujan menjadi penyebab utama terjadinya banjir di sebagian wilayah Kukar. Namun faktor lainnya, yakni kerusakan alam yang terjadi. Yakni alih fungsi lahan yang berakibat daerah resapan air berkurang.

"Kondisi alam dan lahan kita banyak yang beralih fungsi," ujar Alif Turiadi pada nomorsatukaltim.com –Disway News Network (DNN) belum lama ini.

Maka dari itu, ia pun menjelaskan Fraksi Partai Gerindra di tingkat provinsi dan kabupaten getol dalam menggiatkan sektor pertanian. Memastikan alih fungsi lahan bisa diminimalisir.

Karena sejauh ini, banyak pertambangan di Kukar yang tidak memenuhi kaidah pertambangan. Ditambah tambang ilegal yang semakin marak, semakin memperburuk kondisi alam yang ada di Kukar.

Terkait maraknya aktivitas pertambangan ilegal yang menjadi salah satu penyebab rusaknya lahan di Kukar. Ia pun meminta Kementerian ESDM bisa segera menurunkan personelnya ke Kukar. Untuk menginvestigasi dan memetakan permasalahan pertambangan yang ada di Kukar.

Jika perlu memberikan sanksi kepada oknum yang bermain. Hal ini perlu dilakukan, lantaran kewenangan seluruh diambil oleh pemerintah pusat. Daerah memiliki keterbatasan dalam hal penindakan.

"Kewenangan tidak ada di kabupaten, tapi kami wakil rakyat tetap menyampaikan keluhan warga. Di mana akses dan aset daerah dipergunakan untuk jalan hauling hingga akhirnya rusak dan hancur," pungkas politisi Partai Gerindra tersebut. (ADV/mrf/ava)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: