PPKM Darurat Membangun Solidaritas Antarwarga

Kepedulian warga Kalimantan Timur saling membantu, meningkat selama PPKM Darurat. Baik secara sendiri-sendiri, maupun terorganisir. Wujudnya, dari sumbangan sayur, nasi kotak, sampai suplemen.

Nomorsatukaltim.com - Sebuah video pengendara motor membagi-bagi uang di tengah jalan, dengan segera menyebar di tengah masyarakat. Pujian berdatangan di grup-grup aplikasi percakapan. Juga di akun media sosial. Tak lama berselang, video seorang perempuan mengajak tos para pedagang keliling, tukang becak, dan warga kecil lainnya, juga memperoleh simpati. Si wanita memberikan uang setelah warga membalas tos. Kedua aksi itu terjadi di Pulau Jawa. Di Kalimantan Timur, sosok Suriansyah sempat mencuri perhatian. Pria yang biasa disapa Haji Sasa memborong satu ton ikan dari pedagang dan membagikannya kepada masyarakat Kutai Kartanegara. Pengusaha pertambangan itu juga mendirikan rumah singgah bagi masyarakat kurang mampu dan para lansia. Sementara di Balikpapan, muncul berbagai komunitas membantu warga yang melakukan isolasi mandiri. Komunitas Pemuda Peduli Kesehatan Masyarakat (PPKM) menebar nasi kotak kepada warga yang isoman. “Biasanya kami menyiapkan 100 hingga 200 nasi kotak, namun untuk hari ini kami sudah menyiapkan 400 nasi kotak,” ujar Alfa Siera, akhir pekan lalu. Komunitas PPKM terdiri dari Sijum Balikpapan, Bikers Shubuhan, Ladies Bikers Kaltim, dan Lembaga Nurul Hayat. Bantuan yang diberikan kepada warga isoman berasal dari para donatur dan sumbangan anggota komunitas itu. Pemberian bantuan itu telah berlangsung sejak PPKM Darurat ditetapkan pemerintah pusat. Para anggota komunitas menyebar di beberapa kecamatan. Sebanyak 15 relawan bertugas menyalurkan bantuan makanan. “Untuk data warga yang isoman kami peroleh dari para anggota komunitas, yang mungkin mengetahui ada warga yang sedang isoman, kemudian didata setelah itu baru kami berikan bantuan,” imbuh Alfa Siera. Sementara warga Komplek Rengganis, Balikpapan Selatan menggantung berbagai macam sayuran dan bahan makanan untuk warga yang membutuhkan. Bahan makanan dibungkus plastik itu ditempatkan di pos kamling. Sehingga masyarakat yang melintas dan membutuhkan bisa mengambilnya. “Semua bisa mengisi, semua bisa mengambil secukupnya,” tulis papan pengumuman itu. Gerakan warga bantu warga sudah berlangsung sejak tahun lalu. Selain warga yang isoman, perhatian juga diberikan kepada para penggali makam. Relawan Bantuan Darurat (Banda) Indonesia berhasil menggalang donasi bagi kelompok yang rentan terpapar COVID-19. Relawan bencana itu memberikan bantuan berupa suplemen dan sembako. Suplemen diberikan kepada penggali makam, sementara sembako kepada keluarga mereka. “Supaya keluarga para penggali kubur bisa tetap tenang saat ditinggal bekerja,” kata Ketua Banda Indonesia, Andreanus Pamudji. Suplemen yang diberikan berupa buah-buahan, vitamin dan susu kaleng. Bantuan ini untuk menambah stamina para petugas pemakaman yang bekerja siang dan malam memakamkan jenazah. Menurut Andreanus Pamudji, bantuan untuk para petugas pemakaman berasal dari donasi berbagai pihak, seperti Emkay Brewer dan Abekanian Balikpapan. Koordinator pemakaman Usman Ali mengapresiasi bantuan yang diberikan. “Silakan bagi yang ingin membantu, tapi jangan berupa uang. Cukup makanan, suplemen, minuman penambah stamina, buah-buahan dan susu serta vitamin yang diperlukan,” katanya.

Solidaritas Nasional

Di skala nasional, penggalangan donasi juga terus meningkat. Sebuah situs, wargabantuwarga.com diluncurkan bagi masyarakat yang ingin membantu satu sama lain. Selain bantuan berupa bahan makana, juga berbagi informasi tentang fasilitas kesehatan dan alat kesehatan di masa pandemi. Eksekusi dilakukan oleh berbagai komunitas dan lembaga masyarakat. Seperti kitabisa.com, KawalCOVID19, Indo Relawan, Qiscus, Kata.ai, Forum Zakat, dan lain sebagainya. Laman ini berisi tentang informasi yang berkaitan dengan Virus Covid-19 di Indonesia. Karena bertujuan untuk berbagi informasi, relawan dapat mengisi informasi di wargabuntuwarga.com yang didapat di internet dan media sosial. Namun, karena keterbatasan yang ada dan tuntutan untuk memberi informasi secara real-time, informasi yang disediakan belum terverifikasi secara langsung di lapangan. Laman ini memiliki berbagai informasi yang bermanfaat bagi masyarakat. Seperti informasi hotline dan edukasi selama pandemi. Wargabantuwarga.com memiliki hotline sendiri untuk dapat membantu masyarakat untuk membagi informasi melalui teks WhatsApp. Hotline ini dipegang oleh para relawan. Selain hotline, juga terdapat edukasi bagi masyarakat seperti hal-hal yang perlu disiapkan ketika dikonfirmasi positif COVID-19, tips isoman, cara menjaga kesehatan selama pandemi, vaksin, tes, penggunaan oksigen, pedoman pemulasaran dan penguburan jenazah, dan lain sebagainya. Kemudian tertera juga informasi kontak untuk konsultasi kesehatan secara daring seperti telemedicine, telekonseling, kontak dokter gratis. Serta, kran untuk saling membantu melalui donasi dan penggalangan dana. Tak hanya itu, laman ini sangat aktif dalam memberi informasi terkini mengenai COVID-19. Seperti berita mengenai ketersediaan IGD, peluncuran program pemerintah yang penting bagi masyarakat selama Covid-19 seperti peluncuran SIRANAP 3.0 untuk mengecek ketersediaan IGD, database mengenai Rumah Sakit (RS), ambulans, oksigen, hotline dan kontak penting untuk penanganan COVID-19. Data-data yang disajikan dalam laman wargabantuwarga.com ini diperuntukan bagi masyarakat yang membutuhkan informasi yang spesifik seperti akses memperoleh alat kesehatan, tempat penanganan pasien terpapar COVID-19, serta pendaftaran vaksinasi. Namun, tak bisa dipungkiri, data-data yang beredar masih didominasi untuk masyarakat di Pulau Jawa. *FEY

Sumber: