Pemkab Kubar Lirik PLTS untuk Terangi Pedalaman Kubar

KUBAR, nomorsatukaltim.com - Penggunaan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) diyakini dapat mempercepat akses listrik dan penerangan di pedalaman Kubar. Para investor pun mulai berniat mengembangkan energi sinar matahari itu.

Wacana penggunaan sistem tersebut diakui Asisten 2 Setkab Kubar Nopandel, telah lama bergulir. Namun belum menemukan titik terang.

“Kita terus mengkaji dan memberikan kesempatan para investor untuk menjadi pahlawan penerangan warga kita,” ujar Nopandel dalam pertemuan dengan perusahaan dimaksud, di Gedung ATJ, baru-baru ini.

“Presentasi PT SUN untuk berinvestasi tentang kelistrikan di Kubar, mengingat masih ada beberapa wilayah yang belum teraliri listrik dan belum tersentuh oleh PLN,” kata Nopandel lagi.

Kebutuhan listrik masih belum sepenuhnya dinikmati warga di Bumi Tanaa Purai Ngeriman. Setidak-tidaknya untuk langkah awal, Pemkab akan mengganti lampu-lampu penerangan jalan umum (PJU) yang semula menggunakan listrik PLN, menjadi tenaga surya.

Selain penghematan biaya, penggunaan energi bersih seperti PLTS juga berdampak positif dalam menjaga kelestarian bumi dengan turut berkontribusi dalam penurunan emisi karbon. Salah satu perwakilan perusahaan, Weli kepada media ini menyebutkan, jika langkah ini diambil Pemkab, tentu sangat sesuai dengan kondisi keuangan dalam situasi sekarang.

Ia mengklaim, sebagai perusahaan jasa energi terbarukan terkemuka di Indonesia, dengan fokus pada sistem energi surya, SUN Energy terus memperjuangkan pentingnya energi yang terjangkau, andal, berkelanjutan, dan ramah lingkungan untuk semua.

Dengan menganut sistem berani investasi di muka itulah yang menjadi alasan Pemkab Kubar untuk mengkaji kembali terkait kesepakatannya. Skema ini memang sangat menguntungkan, hemat biaya, namun tetap akan mendapat pengkajian khusus banyak pihak. (luk/zul)

Sumber: