Posting Soal Nanggala 402, Pria Paruh Baya Berurusan dengan Polisi

Posting Soal Nanggala 402, Pria Paruh Baya Berurusan dengan Polisi

Balikpapan, nomorsatukaltim.com - Entah apa yang ada di pikiran seorang pria paruh baya berinisial BN (50) warga Jalan Syarifudin Yoes, Balikpapan Selatan ini. Ditengah duka yang sedang dialami bangsa Indonesia, khususnya TNI Angkatan Laut terkait tenggelamnya Kapal Selam Naggala 402, ia justru memposting hal tidak terpuji.

BN dalam akun Facebooknya bernama Beny The Susanto menuliskan "Nanggala 402 tenggelam karena disembunyikan hantu laut atau disembunyikan ikan teri tapi satu kampung" namun setelah lebih kurang 10 menit, ia langsung menghapus statusnya tersebut. Dan menyerahkan diri ke Lanal Balikpapan. "Kami selaku Dandenpom Balikpapan dengan kejadian ini kami sepenuhnya menyerahkan proses hukumnya kepada Polresta Balikpapan," ujar Dandenpomal Lanal Balikpapan, Mayor Laut (P) Untung Sutrisno, Rabu (28/4/2021). Dikatakan Untung Sutrisno, jika saat ini Indonesia khususnya Angkatan Laut sedang terpukul dan berduka dengan kejadian ini, sehingga masyarakat diminta tidak menulis status yang menyinggung kejadian tersebut. "Kami sangat terpukul, kami sedang berduka khsusunya TNI AL pada umumnya bangsa Indonesia. Tetapi ada orang-orang yang tidak bertanggungjawab mengucapkan atau mencuit di FB yang tidak pantas dilakukan oleh mereka," jelasnya. Sementara itu atas perbuatannya, BN pun meminta maaf dihadapan Dandenpom Lanal Balikpapan disaksikan Kasat Reskrim Polresta Balikpapan dan awak media. "Saya meminta maaf atas komentar saya di akun Facebook saya pada tanggal 24 April 2021 terkait pencemaran nama baik masalah tenggelamnya Kapal Selam Nanggala 402. Saya berjanji tidak akan mengulangi lagi perbuatan tersebut dan memohon maaf kepada seluruh personil Angkatan Laut Indonesia," ujarnya. Kasat Reskrim Polresta Balikpapan, Kompol Rengga Puspo Saputro mengatakan atas perbuatannya, pihak Polresta Balikpapan melakukan Restorasi Justice (RJ) kepada terlapor dan pelapor. "Dari dirinya mengakui kesalahannya dan sudah meminta maaf juga kepada TNI Angkatan Laut yang diwakilkan Denpom Angkatan Laut dan pada hari ini kami upayakan dilakukan restorasi justice," ujarnya. Terkait adanya warga Balikpapan yang memberikan komentar terkait dengan tenggelamnya Kapal Nanggala 402 dan itu sangat mencemarkan nama baik TNI Angkatan Laut khususnya personil di Balikpapan serta pelaku sendiri sudah diamankan oleh perlapor sendiri. "Terlapor memberikan pengakuan kesalahan dan meminta maaf. Dan dengan adanya kasus ini bisa memberikan edukasi ke masyarakat yang lain khususnya warga Balikpapan untuk bijak dalam bermedsos, sehingga tidak ada komentar-komentar yang mencemarkan nama baik institusi yan lainnya," tutup Kasat Reskrim Polresta Balikpapan. (Bom)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: