Kata Perampok Indekos di Balikpapan: Saya Dapat Bisikan Setan
BALIKPAPAN, nomorsatukaltim.com - Kejadian perampokan yang dilakukan penjaga indekos berinisial S alias R (25) masih menyimpan cerita bagi masyarakat.
Bagaimana tidak, tindakan yang dilakukan terhadap seorang pegawai kantor pajak berinisial OD (22) cukup biadab. Namun, tak sampai 24 jam, Tim Elang Borneo Polsek Balikpapan Selatan bersama Jatanras Polda Kaltim berhasil meringkusnya. Dari pengakuan pelaku, rupanya ia sempat diberi pilihan oleh korban, yakni berhubungan badan atau uang. Pilihan ini cukup sulit bagi pelaku, namun lantaran dirinya saat itu benar-benar butuh uang, ia pun memilih meminta uang dengan cara merampas dompet beserta isinya serta ponsel korban. "Iya mas sempat ditawarin begitu, saya mau uang aja. Enggak tega juga sebenarnya mas," ujar R di hadapan awak media saat press release di Mapolsek Balikpapan Selatan, Selasa (23/3/2021). Hal ini pun dibenarkan oleh Panit Reskrim Polsek Balikpapan Selatan, Iptu Payan Simangunsong. Usai disekap dalam kamar, korban diikat menggunakan tali nilon dan didudukkan ke kursi. Di sinilah pelaku sempat menyiksa korbannya dengan sejumlah pukulan di wajah serta todongan pisau. Untuk menenangkan pelaku, korban menanyakan apa kemauan dari pelaku. "Korban di situ hanya bisa berteriak. Dan pengakuan pelaku, korban sempat menawarkan apa yang dia mau. Apakah hubungan badan atau uang. Pelaku jawab uang, mungkin karena dia butuh uang," jelas Payan. Pelaku pun kembali mengakui, saat itu dirinya sedang dikuasai oleh setan. Sehingga ia tak habis pikir untuk menganiaya korbannya hingga babak belur pada bagian wajah. Bahkan pisau sempat ditodongkan di leher korban, hingga akhirnya korban berhasil kabur dari perampok itu dengan melompat dari lantai dua indekos yang berada di Jalan AMD Manunggal, Balikpapan Selatan. "Iya mas, enggak tahu, sepertinya memang begitu (bisikan setan). Saya sebenarnya enggak berani dan enggak tega. Cuma saat itu saya butuh uang," jelas R. Sementara itu, saat ini kondisi korban sudah mulai membaik. Meski demikian pihak Polsek Balikpapan Selatan belum bisa memintai keterangan korban yang masih berada di rumah sakit. "Kondisinya sudah membaik. Luka lebam di mata dan pipinya. Tapi belum bisa dimintai keterangan oleh penyidik," jelas Payan. (bom/zul)Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: