Hot Spot Tinggi, Tim Penanganan Karhutla Menuju Tabang

Kapolres Kukar Anwar Haidar.

Kukar, DiswayKaltim.com - Sebanyak 120 personel Polres Kukar berangkat menuju Kecamatan Tabang, Selasa (24/9/2019). Tabang menjadi prioritas penanganan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla).

Seluruh personel akan bekerja selama sembilan hari. Bersama stakeholder terkait.

"Menurut evaluasi kami yang banyak (titik panas,red) berada di wilayah Tabang, sehingga kami konsentrasi ke sana," ucap Kapolres Kukar AKBP Anwar Haidar pada DiswayKaltim.com, Selasa (24/9/2019).

Nantinya tim akan sosialisasi secara door to door, atau pintu ke pintu. Yang disampaikan terkait bahaya membakar lahan maupun hutan. Selanjutnya patroli ke wilayah yang memiliki potensi timbulnya karhutla.

"Dan terakhir akan mengirimkan tim penegakan hukum kesana (Tabang)," lanjut Anwar.

Namun Anwar menegaskan tidak hanya terfokuskan di tabang saja, tapi juga memerintahkan di seluruh Polsek yang ada di Kukar.

Berdasarkan data BMKG Kaltim per tanggal 23 September 2019, Kutai Kartanegara menduduki peringkat pertama dengan jumlah 391 titik hotspot.

Namun saat ditanya luas lahan yang terdampak Karhutla, Kepala BPBD Kukar Marsidik tidak bisa membeberkan dan mengaku tidak memiliki data update atau valid.

"Liat data BMKG sama saja," ucap Marsidik.

Sejauh ini, penanganan Karhutla di Kukar berhasil mengamankan satu orang tersangka. Dengan begitu total sudah ada 10 tersangka yang berhasil diamankan di Kaltim. Sembilan tersangka lainnya diamankan di Kabupaten Berau. (mrf/boy)

Sumber: