Masih Tahap Uji Coba, Waduk Teritip Belum Beroperasi Optimal

Masih Tahap Uji Coba, Waduk Teritip Belum Beroperasi Optimal

Direktur Utama PDAM Balikpapan, Haidir Effendi. (Fey/diswaykaltim.com) Balikpapan, Disway Kaltim.com – Waduk Teritip saat ini masih memasuki tahap finishing uji coba. Sehingga baru bisa dimanfaatkan 80 liter per detik dari kapasitas 200 liter per detik. Selain masih dalam tahap sistem Water Treatment. PDAM juga tengah melakukan pemasangan pipa untuk mendistribusikan air waduk ke pelanggan. Waduk Teritip sendiri merupakan salah satu proyek strategis nasional di Kalimantan Timur sebagai penyumplai air baku di Kota Balikpapan. “Sebetulnya sudah siap tetapi karena sistem Water Treatment masih dalam tahap finishing uji coba. Baru bisa dimanfaatkan 80 liter per detik dari kapasitas 200 liter per detik. Pemasangan pipa juga sedang dibangun,” terang Direktur Utama Perusahaan daerah Air Minum (PDAM) Balikpapan, Haidir Effendi, Jumat (6/9/2019). Waduk Teritip ini direncanakan akan memiliki kapasitas sebesar 2.43M³ yang diharapkan dapat menyediakan pasokan air baku sebesar 0,25 M³/detik. Dari waduk tersebut, Haidir menargetkan bisa secara bertahap menambah 8.000—10.000 sambungan baru. Sehingga diharapkan kawasan timur Balikpapan tidak lagi terdapat blank spot air. Dia juga mengungkapkan persoalan yang dihadapi juga masih minimnya infrastruktur sumber air baku. Seperti bendungan serta topografi yang cukup ekstrim dibandingkan wilayah lainnya di Kalimantan. “Balikpapan masih menghadapi persoalan minimnya infastruktur sumber air baku seperti bendungan serta topografi yang cukup ekstrim,” sebut Haidir Effendi. Ia menambahkan, saat ini pencapaian pelayanan air minum baru menjangkau sebanyak 76% pelanggan di kota atau sebanyak 101.000 pelanggan sambungan rumah. “Ya sisanya juga masih mengantre sebanyak 20.000 daftar tunggu sambungan yang harus dilayani,” ujarnya. Untuk diketahui, Waduk Teritip adalah proyek tahun jamak yang dibiayai dari kantong Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) senilai Rp 270 miliar yang terletak di Kota Balikpapan, provinsi Kalimantan Timur. (k/fey/eny)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: