Disdikbud Kaltim Gelar Rembuk Dampak COVID-19 Terhadap Pendidik

Disdikbud Kaltim Gelar Rembuk Dampak COVID-19 Terhadap Pendidik

Samarinda, nomorsatukaltim.com - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) mengadakan rembuk dengan mengangkat tema “Dampak COVID-19 Terhadap Dunia Pendidikan di Kalimantan Timur”.

Kegiatan ini dihadiri oleh Wakil Gubernur Kaltim, Hadi Mulyadi, Ketua Komisi IV DPRD Kaltim, Rusman Ya’qub dan Ketua Lembaga Pengembangan Pendidikan dan Penjaminan Mutu (LP3M), Lambang Subagiyo.

Sementara peserta kegiatan berasal dari Disdik Perwakilan kabupaten/kota se-Kaltim, Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) se-Kaltim dan Dewan Pendidikan.

"Terkait kendala Pendidikan Jarak jauh (PJJ), selain meliputi daerah blank spot, ada kendala lain seperti sinyal, paket data dan laptop," ucap Anwar Sanusi, Selasa (27/10/2020).

Ia menambahkan bahwa, pemerintah telah memberikan anggaran Rp 75 Miliar untuk bantuan paket data internet kepada siswa-siswi se-Kaltim ini.

Anwar berharap semoga pertengahan bulan nanti sudah bisa didapatkan bantuan paket data internet itu.

Sementara, untuk total peserta yang mengikuti rembuk pendidikan sebanyak 95 orang, yakni terbagi dua yaitu jalur virtual dan non virtual.

Wagub Kaltim, Hadi Mulyadi berpesan kepada seluruh peserta, adanya pandemi atau tidak, kita diharuskan tetap kreatif, bekerja keras dengan cinta dan doa.

"Jadi sesulit apapun proses, intinya harus menjalin hubungan batin yang baik kepada anak didik kita." Imbuhnya. (adv/arw/sam)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: