Bangun Tugu Marangkayu, Bentuk Sinergitas PHKT dengan Pemerintah dan Masyarakat
Kukar, Nomorsatukaltim.com - Pertamina Hulu Kalimantan Timur (PHKT) terus melanjutkan dukungan kepada Pemerintah dan Masyarakat Marangkayu sebagai perwujudan CSR di bidang infrastruktur, yakni dengan pelaksanaan pembangunan Tugu Simpang Tiga Marangkayu dan perbaikan jalan di desa Sebuntal Kecamatan Marangkayu. Pembangunan Tugu dan jalan ini terlaksana juga atas dukungan dari Pertamina Hulu Indonesia (PHI) dan Pertamina (Persero).
Sebagai latar belakang, salah satu fokus Program CSR PHKT tahun 2020 adalah mendukung pembangunan sarana-prasarana untuk mendukung pengembangan kemajuan di sekitar area operasi perusahaan. Melalui diskusi dengan pemangku kepentingan Kecamatan Marangkayu, perusahaan diharapkan membangun Tugu di gerbang Desa Sebuntal sebagai pintu masuk Kecamatan Marangkayu. Selain pembangunan Tugu Simpang Tiga Marangkayu tersebut secara bersamaan PHKT juga memperbaiki jalan rusak sepanjang 100 meter di sekitar lokasi Tugu yaitu di pertigaan Simpang Simpati Desa Sebuntal.
Serah terima Tugu Simpang Tiga Marangkayu dan perbaikan jalan di desa Sebuntal Kecamatan Marangkayu tersebut dilaksanakan pada tanggal 27 Oktober 2020, yang diserahkan secara langsung oleh General Manager PHKT, Achmad Agus Miftakhurrohman, dan diterima langsung oleh Camat Marangkayu, Rekson Simanjuntak S. Sos,M.Si bertempat di Kantor Kecamatan Marangkayu yang kemudian dilanjutkan peresmian dan pemotongan pita di Lokasi Tugu Simpang Tiga Marangkayu Desa Sebuntal.
Dalam sambutannya, Achmad Agus Miftakhurrohman menyampaikan ungkapan terima kasih kepada Pemerintah dan Masyarakat Marangkayu atas dukungan dan kerjasamanya sehingga terwujud pembangunan Tugu Simpang Tiga Marangkayu dan perbaikan jalan di desa Sebuntal Kecamatan Marangkayu. “Walaupun PHKT baru 2 tahun hadir di Marangkayu semoga kehadiran kami dirasakan manfaatnya oleh pemerintah dan masyarakat sekitar, diharapkan dengan adanya Tugu Marangkayu ini menjadi simbol sinergi antara PHKT dengan pemerintah dan masyarakat serta simbol pertumbuhan ekonomi berkelanjutan bagi masyarakat demi peningkatan kesejahteraan masyarakat”, tutur Achmad Agus.
Sementara Camat Marangkayu, Rekson Simanjuntak menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas program CSR PHKT yang merupakan wujud nyata perhatian BUMN dan Pemerintah kepada masyarakat. “Besar harapan kami agar PHKT dapat terus berkontribusi dan menjadi bagian tak terpisahkan dari Masyarakat Marangkayu”, harap Rekson.
Tugu Simpang Tiga Marangkayu didesain khusus yang sarat arti, makna, simbol dan harapan Bersama. Pada tugu terdapat ukiran bermotif Burung Enggang khas Kalimantan Timur yang merupakan satwa endemik Kaltim menggambarkan kearifan lokal di tengah-tengah kehidupan masyarakat yang harus dihormati, dan bentuk susunan batu menjulang melambangkan suatu kesatuan yang kuat antara semua elemen di masyarakat yang bersinergi satu sama lain. Di atas tugu terdapat neon board logo PHKT yang berputar dan menyala pada malam hari, melambangkan harapan agar PHKT dapat terus hadir dan memberi manfaat bagi masyarakat sekitar. Pembangunan Tugu Marangkayu ini juga sebagai bentuk apresiasi dan ungkapan terima kasih PHKT kepada Pemerintah dan Masyarakat Marangkayu atas dukungan dan kerjasamanya selama ini terhadap kegiatan dan operasional PHKT sehingga terjalin kerjasama dan kemitraan yang positif dan terus berkelanjutan.
Kehadiran Tugu ini diharapkan dapat menjadi simbol pertumbuhan ekonomi bagi masyarakat di Kecamatan Marangkayu dan sekaligus menjadi simbol sinergitas PHKT dengan Pemerintah dan Masyarakat Marangkayu. Semoga kedepannya PHKT dapat terus mendukung upaya pemerintah dalam meningkatkan pemerataan ekonomi yang berkualitas untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kecamatan Marangkayu. (adv/sam)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: