Libur Nataru, Pelabuhan Klotok PPU Tembus 1.000 Penumpang
Situasi Pelabuhan Klotok, Kecamatan Penajam, Kabupaten PPU.-Awal/Disway Kaltim-
PPU, NOMORSATUKALTIM - Selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), Pelabuhan Klotok, di PPU catat peningkatan jumlah penumpang secara signifikan.
Moda transportasi laut ini memang menjadi pilihan utama masyarakat di PPU saat hendak ke Kota Balikpapan, begitu pun sebaliknya.
Di samping dapat dengan via darat melalui Jembatan Pulau Balang.
Koordinator Dermaga dan Speedboat Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten PPU, Rizal,mengatakan lonjakan penumpang mencapai 20 persen dibandingkan hari biasa, yang didominasi oleh masyarakat ingin berlibur.
BACA JUGA:Pemkab PPU Gelar Operasi Pasar di 15 Lokasi Jelang Akhir Tahun 2025
"Selama momen Nataru ini, rata-rata harian mencapai 700 hingga 800 orang. Namun, saat akhir pekan, bisa menembus 1.000 penumpang," ucapnya.
Selain itu, pergerakan jemaah asal Balikpapan yang hendak menuju Haul Abah Sekumpul di Martapura, Kalimantan Selatan, turut menyumbang volume penumpang yang signifikan. Meski dirinya tak mengetahui pasti secara datanya, sebab sebagian lainnya via feri.
BACA JUGA:Pemkab PPU Siapkan Rp70 Miliar untuk Gaji Ribuan PPPK Paruh Waktu
"Selain itu ada warga Balikpapan ke IKN (Ibu Kota Nusantara), semua kondusif saja dan berjalan lancar," jelasnya.
Untuk mengantisipasi lonjakan, sebanyak 44 unit kapal klotok disiagakan. Layanan pun dipisahkan menjadi dua kategori.
Yakni 22 kapal klotok khusus membawa penumpang, dan sisanya penumpang dengan kendaraan bermotor. Adapun biaya untuk per orang Rp10 ribu, sementara dengan kendaraan Rp35 ribu per unit.
BACA JUGA:Bupati Mudyat Noor Minta Perumda AMDT jadi BUMD Modern dan Inovatif
"Sementara untuk tiap-tiap kapal klotok untuk penumpang membawa maksimal 22 orang, sedangkan kapal yang memuat kendaraan normalnya 6 motor dalam sekali trayek, namun selama Nataru ditambah 2 motor, jadi bisa 8 kendaraan," tutup Rizal.
Sekadar diketahui, bagi masyarakat yang memilih speedboat untuk ke Kota Balikpapan dapat dengan tujuan Kampung Baru dan Pelabuhan Semayang.
Moda transportasi ini jadi primadona, sebab Kota Balikpapan dan Kabupaten PPU juga dibatasi Teluk Balikpapan.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:

