Desa Tapis Didorong Jadi Percontohan Bebas Sampah Plastik di Paser
Penyluhan gerakan bebas sampah plastik dan asap sampah di Desa Tapis, Tanah Grogot, Paser.-(Disway Kaltim/ Awal)-
Kesadaran individu terhadap pengelolaan sisa buangan rumah tangga menjadi kunci utama dalam mencegah kerusakan lingkungan jangka panjang.
"Dengan pengelolaan yang tepat, sampah tidak hanya menjadi masalah, tetapi juga dapat memberikan manfaat," kata Eko.
BACA JUGA: Masyarakat di Paser Diimbau Rayakan Nataru Tanpa Nyalakan Kembang Api
BACA JUGA: Jelang Nataru, Polres Paser Siagakan 3 Pos di Titik Strategis
Menurutnya, pengelolaan sampah yang baik tidak hanya berdampak pada kebersihan lingkungan, tetapi juga mampu meningkatkan kesadaran kolektif masyarakat dalam menjaga kelestarian alam.
"Melalui bank sampah, kami mengajak masyarakat untuk memilah, menabung, dan berkontribusi dalam menciptakan lingkungan desa yang bersih, sehat, dan berkelanjutan," ucapnya.
Sementara, penyuluh lingkungan hidup lainnya, Indira Pramita, memaparkan materi mengenai konsep dan manfaat bank sampah.
Dijelaskan, bank sampah merupakan solusi efektif mengurangi volume sampah rumah tangga, caranya dengan memilah sampah mulai dari sumbernya, hingga mengubah sampah anorganik menjadi barang bernilai ekonomi.
BACA JUGA: Paser Mendapat Bantuan Pembangunan UGD dan Faskes Puskesmas dari Pemerintah Jepang
BACA JUGA: Operasi Pasar Murah di Paser Dijadwalkan pada 22-23 Desember 2025
"Melalui bank sampah, desa dapat terbebas dari sampah dan limbah yang dihasilkan mampu memberikan nilai ekonomi serta manfaat bagi kesejahteraan warga," kata Indira.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:

