Bankaltimtara

2 Penalti dan Bola Mati Jadi Petaka Borneo FC di Markas Malut United

2 Penalti dan Bola Mati Jadi Petaka Borneo FC di Markas Malut United

Matheus “7” Pato sang ujung tombak Pesut Etam yang berhadapan dengan lawan saat memberikan serangan berbahaya ke gawang Malut United-(Foto/ X @BorneoSMR)-

Matheus Pato hampir menyamakan kedudukan di menit ke-39, namun upayanya kembali digagalkan oleh kiper lawan yang keluar dari sarangnya untuk menghalau bola.

Malut United kembali memperlebar jarak di penghujung babak pertama. 

BACA JUGA: Borneo FC Akhiri Petualangan di ASEAN, Fokus Kejar Papan Atas Liga 1

BACA JUGA: Oknum Penonton Lempar Sepatu ke Bench Pemain Sumut United, Persiba Balikpapan Disanksi Komdis PSSI

Pada menit ke-47, bola liar hasil skema bola mati disambar dengan tendangan voli keras yang menghujam gawang Nadeo Argawinata. 

Skor 2-0 bertahan hingga turun minum.

Dominasi Tanpa Gol

Memasuki babak kedua, Borneo FC semakin agresif untuk mengejar ketertinggalan. 

Pada menit ke-60, peluang emas kembali tercipta, namun belum mampu dikonversi menjadi gol. 

BACA JUGA: Persiba Bawa Modal Bagus saat Tandang ke Markas Sumut United

BACA JUGA: Kiper Blunder, Persiba Balikpapan Gagal Menang Kontra NZR Sumbersari

Berguinho nyaris memperkecil skor di menit ke-62 lewat tendangan salto spektakuler setelah menerima umpan silang akurat. 

Sayangnya, bola hanya melenceng tipis di sisi kiri mistar gawang.

Tekanan terus diberikan Pesut Etam. Pada menit ke-67, tendangan keras Berguinho sempat diblok, lalu bola rebound disambar oleh Ronaldo Rodriguez, tetapi masih belum membuahkan hasil. 

Malut United pun sesekali membalas, dengan Yakob Sayuri mencoba menambah keunggulan pada menit ke-71. 

BACA JUGA: Dua Perahu Ketinting Tabrakan di Sungai Tambolo, Satu Orang Belum Ditemukan

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait