Keluh Kesah Pengendara yang Melintas Jalan Kubar-Mahulu: "Sakit-sakitan di Jalan"

MAHULU, NOMORSATUKALTIM - Kondisi akses jalan poros Kubar-Mahulu  hingga kini tak kunjung mulus. Saat musim hujan tiba, akses jalan itu berubah jadi lumpur.

Sebaliknya saat musim kemarau, debu dari badan jalan tersebut tak bisa dihindari hingga membuat warga sekitar kesusahan. Sebab sebagian besar permukaan jalan itu masih berupa tanah.

Kendaraan yang melintasi jalan itu tentunya harus hati-hati. Kalau hanya modal nekat saja tidak cukup, tapi harus didukung dengan kendaraan yang mumpuni.

Pantauan nomorsatukaltim, kendaraan roda empat tipe mobil double gardan paling mendominasi melintasi jalan tersebut. Kemudian untuk roda dua paling banyak motor trail.

Sementara di luar tipe kendaraan tersebut, kebanyakan modal nekat, meskipun akhirnya sakit-sakitan di jalan

BACA JUGA:Pemprov Kaltim Siapkan Rp28 M untuk Bangun Jalan Penghubung Mahulu–Malinau

BACA JUGA:Jalan Poros Loa Janan Ambles, Akses Warga Terganggu dan 10 Rumah Ikut Terdampak.

Salah satu pengendara mobil yang tak ingin namanya ditulis mengaku waktu tempuh perjalanan dari Tering menuju Ujoh Bilang Mahulu menghabiskan waktu 5 jam.

Itupun dirinya menggunakan mobil tipe double gardan. Bagaimana kalau mobil jenis lain, bisa-bisa menghabiskan waktu seharian, bahkan rela menginap di perjalanan.

“Saya berangkat dari Tering 13.30 Wita dan tiba sekitar di Ujoh Bilang pukul 19.00 Wita (jam 7 malam),” ujarnya kepada media ini, Senin (28/4/2025).

Sepanjang jalan Kubar-Mahulu, banyak sekali kendaraan yang tersangkut, terutama kendaraan yang bukan tipe double gardan.

Beberapa titik jalan memang sangat parah, kondisinya licin, roda kendaraan sampai tenggelam akibat jalan berubah menjadi lumpur.

Disebutkan bahwa, titik yang paling parah seperti di kawasan Bengeh, kemudian saat memasuki wilayah Long Hubung hingga ujung aspal, atau tepatnya setelah kendaraan melewati Sungai Rata.

Para pengendara bisa bernafas legah, meskipun tetap ekstra hati-hati, karena kondisi medan di Mahulu tak seindah di daerah lain. Kondisi medan di Mahulu sangat ekstrem

BACA JUGA:Jalan Long Bagun- Long Pahangai Semakin Parah, Anggota DPRD Mahulu Desak Pemprov Bertindak

Sumber: