Bankaltimtara

IWSS Kukar 2025–2030 Resmi Dilantik, Hadijah Ahmad Yani Jadi Ketua

IWSS Kukar 2025–2030 Resmi Dilantik, Hadijah Ahmad Yani Jadi Ketua

Pelantikan pengurus IWSS Kukar di Gedung ISBI Tenggarong pada Sabtu (22/11/2025).-istimewa-

KUTAI KARTANEGARA, NOMORSATUKALTIM — Ikatan Wanita Sulawesi Selatan (IWSS) Kabupaten Kutai Kartanegara resmi melantik pengurus periode 2025–2030, yang menempatkan Hadijah Ahmad Yani sebagai Ketua PC-IWSS dalam prosesi berlangsung di Gedung ISBI Tenggarong pada Sabtu 22 November 2025.

Pelantikan tersebut menjadi awal baru bagi IWSS Kukar untuk menjalankan program 5 tahun ke depan, dengan penegasan komitmen pengurus dalam memperkuat peran organisasi perempuan berbasis kedaerahan serta memperluas kegiatan sosial di seluruh kecamatan.

Acara ini dihadiri Ketua DPRD Kutai Kartanegara Ahmad Yani, jajaran Forkopimda, sejumlah kepala organisasi perangkat daerah, serta Sultan Kutai Kartanegara Ing Martadipura, Sultan Aji Muhammad Arifin bersama permaisuri.

Kehadiran mereka memberi dukungan moral bagi kepengurusan baru dalam menjalankan tugas organisasi.

BACA JUGA: Penerapan Retribusi Sampah kepada Masyarakat Dikritik, Ini Jawaban DLHK Kukar

BACA JUGA: Event Trail: Cara Perkenalkan Pesona Alam Kukar ke Semua Kecamatan

Pelantikan Hadijah Ahmad Yani sebagai Ketua PC-IWSS Kutai Kartanegara periode 2025–2030 dilakukan langsung oleh Ketua PW-IWSS Kalimantan Timur Padillah Mante Runa.

Setelah prosesi utama, para pengurus cabang di masing-masing kecamatan turut dikukuhkan sebagai upaya memperkuat struktur organisasi hingga tingkat ranting di wilayah Kukar.

“Semoga PC-IWSS Kutai Kartanegara semakin solid dan mampu memberikan kontribusi positif bagi daerah,” ungkap Ahmad Yani.

Ia menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh pengurus yang baru dilantik dan berharap kepengurusan tersebut dapat menjalankan program dengan penuh tanggung jawab.

BACA JUGA: DPRD Kukar Usul Skema Multiyears untuk Tuntaskan Masalah Air Bersih

BACA JUGA: Kukar Peringkat Pertama Tekan Stunting di Kaltim, 2 Tahun Terjadi Penurunan Signifikan

Menurutnya, kehadiran organisasi perempuan seperti IWSS memberi ruang bagi masyarakat untuk memperkuat nilai kebudayaan, memperluas jaringan sosial, serta mendukung berbagai kegiatan kolaboratif yang sejalan dengan program pembangunan daerah.

Hadijah Ahmad Yani pada kesempatan berbeda menyampaikan bahwa kepengurusan baru berkomitmen meningkatkan peran IWSS dalam pemberdayaan perempuan, kegiatan sosial, serta pelestarian budaya Sulawesi Selatan di Kutai Kartanegara.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: