Maklumat Dicabut, Bisnis Hiburan Mau Ngebut

Selasa 30-06-2020,22:08 WIB
Reporter : Yoyok Setiyono
Editor : Yoyok Setiyono

Sementara Direktur Trans Borneo Wisata melihat aturan ini bisa menyokong kegiatan usaha wisata yang direkomendasikan oleh Tim Gugus Tugas sesuai kondisi daerah. “Mostly ada tahapan, dan kesiapan SOP,” katanya.

Jadi, menurut dia, tetap dengan kaidah protokol kesehatan, memenuhi kriteria jenis usaha yang boleh berjalan oleh Tim Gugus Tugas setempat. “Sebelumnya kan jika ada yang beraktivitas di ruang publik dibubarkan. Sekarang tidak (lagi), sepanjang sesuai dengan kaidah protokol kesehatan.”

Cinema Manager CGV Plaza Balikpapan, Ella Atheresia mengatakan, CGV akan mengikuti dan mematuhi instruksi dan langkah-langkah pemerintah dalam menghadapi COVID-19. Baik dalam hal pencegahan, penanganan, dan pemulihan.

CGV Plaza Balikpapan, kata Ella, masih menunggu surat edaran dari pemerintah yang menginstruksikan secara spesifik kapan sektor usaha bioskop boleh beroperasi kembali. Begitu pula dengan prosedur protokol kesehatan di bioskop.

"Hingga hari ini, kami belum mendapatkan informasi tersebut," kata Ella. Pihaknya akan memerhatikan informasi terkini, imbauan dan instruksi pemerintah pusat dan daerah terkait penanganan wabah.

"Serta memperbaharui kebijakan dan prosedur terkait COVID-19 di tempat kerja sesuai dengan perkembangan terbaru dan kebijakan pemerintah daerah setempat," sambungnya.

Ella menambahkan, minggu ini pengelola bioskop di Balikpapan akan melakuka pertemuan dengan pemerintah kota untuk membahas terkait izin operasional dan protokol kesehatan di area bioskop.

Sambil menunggu kepastian izin operasional, Ella mengatakan CGV telah melakukan persiapan untuk pembukaan kembali. Setelah tutup sementara sejak 23 Maret 2020 lalu. Pertama, memberlakukan standar protokol kesebersihan dan kesehatan yang ketat. Inisiasi ini, sebut Ella perlu dilakukan untuk tetap memutus mata rantai pandemi. Tidak membuat klaster penyebaran baru di area bioskop. Serta memberikan rasa aman dan nyaman kepada customer CGV.

Kedua, perubahan metode kerja dan fokus kepada tingkat higienitas serta kebersihan diri serta area. Yakni mengutamakan kesehatan, kebersihan, dan higienitas dalam melayani customer, melakukan simulasi penerapan protokol kesehatan menonton oleh para staff.

Tags :
Kategori :

Terkait