Holding Usaha Pesantren Hidupkan Ekonomi Syariah

Selasa 30-06-2020,11:10 WIB
Reporter : Yoyok Setiyono
Editor : Yoyok Setiyono

Kedua, soal aspek teknis yang berhubungan denga peningkatkan kompetensi masyarakat dalam mengembangkan usaha. Sehingga penting adanya pelatihan capacity building bagi santri pesantren. Untuk mengasah kemampuan berbisnis. Terutama soal manajemen dan marketing.

Dan ketiga aspek politis. Yakni dukungan pemerintah dalam pengembangan ekonomi syariah. "Harus ada kebijakan afirmatif dari pemerintah terhadap UMKM kecil terutama santri dan pesantren," kata dia.

Contoh lain yang bisa dilakukan pemerintah untuk mengembangkan ekonomi syariah kata Syafii adalah pengalokasian APBD melalui bank syariah. "Misalnya dialokasikan penyaluran APBD Kaltim 20 persen di Bank Kaltim Syariah, itu bisa mendorong," pungkasnya. (krv/yos)

Tags :
Kategori :

Terkait