"Dalam situasi seperti ini, saya menghimbau masyarakat untuk tenang. Untuk percaya kepada pemerintah yang saya pimpin."
"Pemerintah yang saya pimpin akan berbuat yang terbaik untuk rakyat. Semua keluhan masyarakat akan kami catat dan tindak lanjuti."
Prabowo juga mengingatkan agar rakyat tidak mudah terprovokasi dan selalu waspada. Menurut Prabowo, ada pihak-pihak tertentu yang mengingingkan insiden keributan ini terjadi.
Ia menegaskan pula bahwa insiden keributan atau chaos yang terjadi, sedikit pun tidak membawa dampak bagi rakyat, malah justru sebaliknya.
"Bangsa kita sedang berbenah diri. Bangsa kita sedang mengumpulkan semua tenaga, semua kekuatan, semua kekayaan untuk kita bangkit membangun negara yang kuat, sejahtera, serta berhasil mengatasi kemiskinan dan kelaparan."
"Kita akan menjadi bangsa yang maju, kita akan jadi bangsa yang mandiri, yang berdiri di atas kaki sendiri."
"Kita akan menjadi negara industri yang tidak kalah dengan negara-negara lain."
BACA JUGA:KPK Tahan Bos Bara Jaya Utama (BJU), Diduga Rugikan Negara Rp 1,7 Triliun
Prabowo melanjutkan rakyat harus waspada dan tetap tenang dalam situasi seperti ini. Jangan sampai terprovokasi oleh kelompok yang menginginkan terjadinya kerusuhan.
"Aspirasi yang sah, silakan untuk disampaikan. Kita akan perbaiki semua yang perlu diperbaiki. Saya kira itu pesan saya," tutup Prabowo.
Inisial 7 orang penabrak Affan
Dikutip dari disway.id, pihak Propam Polri ungkap inisial 7 anggota Bromob terduga lindas driver ojol Affin, dalam aksi unjuk rasa di depan gedung DPR RI pada Kamis 28 Agustus malam.
Irjen Abdul Karim selaku Kadiv Propam Polri menyampaikan jika pihaknya telah melakukan pemeriksaan terhadap 7 anggota Brimob tersebut.
Menurutnya, ke 7 anggota Berimob tersebut berpangkat Baraka, Bripka, Aibda hingga Kompol.
BACA JUGA:Demo di DPR Bertahan hingga Malam, Kericuhan Meluas Mulai Palmerah-Senayan hingga Pejompongan