Dua Orang Dinyatakan Negatif, Hasil Uji Lab. Puslitbang Kemenkes RI

Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi saat memberikan keterangan terkait perkembangan pasien yang diisolasi di RSKD Balikpapan. Balikpapan, DiswayKaltim.com Hasil uji lab Puslitbang Kemenkes RI sudah keluar. Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi mengatakan, dua dari empat orang yang didiagnosa suspect coronavirus atau COVID-19 di Rumah Sakit Kanudjoso Djatiwibowo (RSKD) Balikpapan, dinyatakan negatif. Dua lagi masih menunggu hasilnya. Kabar gembira ini disampaikan Rizal di saat berkunjung ke Transmart Balikpapan, Rabu (4/3) kemarin. "Hasil laboratorium di Jakarta sudah diterima, hasilnya negatif," ujarnya. Kini, Pemkot Balikpapan sedang melakukan upaya agar keduanya dapat dipulangkan ke rumahnya masing-masing dalam waktu dekat ini. "Kalau sudah negatif tidak perlu menunggu observasi selama 14 hari, bisa langsung pulang," ujarnya. Selama ini, kata dia, pasien tersebut telah mengikuti serangkaian proses observasi di RSKD. Karena ada indikasi COVID-19. Sepulang dari Arab Saudi untuk melakukan ibadah umrah. Namun setelah kurang dari satu minggu, keduanya diketahui membaik dan dalam keadaan sehat. "Dua suspect dari umrah, dua lagi baru pulang dari Korea. Nah, yang dari Korea belum ada hasil laboratoriumnya". Menurut informasi yang ia dapatkan, Kemenkes menilai dua orang tersebut hanya mengalami infeksi saluran pernapasan (Ispa) biasa. Bukan coronavirus. Meski begitu, Rizal menggarisbawahi bahwa dua orang lagi yang baru datang dari Korea, saat ini belum mendapatkan hasil pemeriksaan dari Puslitbang Kemenkes RI. Juga belum dipastikan positif coronavirus. Menurutnya, kemarin ada penambahan tiga orang yang dipantau secara ketat. Saat ini diisolasi di rumahnya masing-masing. Tiga orang tersebut diketahui baru pulang dari perjalanan dinas ke Korea Selatan. "Jadi ditambah tiga yang baru, maka jumlah semua yang kita awasi 10 orang," ungkapnya. (*/ryn/dah)