Stok Pangan Balikpapan Masih Aman

Rabu 04-03-2020,22:59 WIB
Reporter : Disway Kaltim Group
Editor : Disway Kaltim Group

Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi saat sidak bersama kepolisian dan TNI di sejumlah supermarket. (Ryan/Disway) -- Balikpapan, diswaykaltim - Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi mengunjungi Transmart untuk memastikan ketersediaan pangan di Kota Minyak masih stabil. Dalam kunjungan itu, wali kota didampingi Kapolresta Balikpapan Kombes Pol Turmudi dan Dandim 0905 Balikpapan Letkol Armed I Gusti Putu Agung. Mereka memastikan tidak ada aksi penimbunan dan harga bahan pokok di Transmart masih normal. "Isu yang berkembang belakangan tidak mempengaruhi ketersediaan pangan kita," ujar Rizal. Selain bahan pangan, sempat ada laporan bahwa stok masker dan hand sanitizer telah habis diborong. Rizal membantah hal tersebut dengan mengecek langsung di lapangan. "Bahan pangan masih stabil. Kalau masker memang ada kekurangan. Tapi ini lantaran distributor sedang kehabisan," ungkapnya. Rizal berharap warga tetap menjaga kondusivitas kota dan tidak terpengaruh isu negatif tentang virus corona. Kapolres Balikpapan Kombes Pol Turmudi mengaku telah menyisir lokasi dan hasilnya tidak ada penimbunan. "Selama ini kami terus berkoordinasi dengan Pak Rizal. Sejauh ini normal saja," ujarnya. Manajer Transmart Golden Sinambela yang saat itu ikut mendampingi rombongan, membeberkan ketersediaan bahan pangan di Transmart sampai saat ini masih stabil dan tidak terpengaruh isu corona. Memang ada beberapa daftar bahan pangan yang stok menipis dan habis. Seperti gula dan telur, sehingga dia membatasi stok demi keberlangsungan barang tersebut. Dirinya menjelaskan, yang dimaksud demi keberlangsungan barang itu adalah kebijakan mal. Yakni setiap satu barang harus terus ada dan tersedia. Berbeda dengan manajemen stok pasar tradisional yang ketersediaan suatu barang tergantung distributor. "Kami memang menjual harga tertinggi di Balikpapan. Ini dilakukan agar jangan sampai dibeli oknum-oknum dengan harga murah kemudian dijual lagi dengan harga yang tinggi," ujar Golden. Dirinya mengaku membatasi pembelian sembako mulai satu sampai dua pieces setiap barang yang dibeli. Pembatasan pembelian ini akan dilakukan sampai sebulan ke depan atau stok dari distributor dirasa aman. (ryn/hdd)

Tags :
Kategori :

Terkait