“Bukan karena SPP kita gratiskan, malah kita adakan pembayaran lain, tidak. Itu sudah lama. Bahkan, dengan digratiskannya SPP, orang tua murid merasa lebih ringan,” ungkapnya.
Untuk bisa memenuhi kebutuhan sekolah, Baharudin menjelaskan, manajemen memutuskan untuk melakukan penghematan.
BACA JUGA:JKN Jadi Harapan Utama saat Berobat
Tetapi, tidak mengurangi proses belajar mengajar. Termasuk tidak mengurangi biaya untuk praktik.
Penghematan yang ia maksud seperti mengurangi penggunaan pendingin ruangan (AC). Menghemat penggunaan air. Menghemat menggunakan kertas.
“Untuk ngeprint, kami usahakan menggunakannya bolak balik. Atau lebih baik menggunakan email,” ucapnya.
Penghematan itu harus dilakukan karena biaya operasional praktik murid-murid cukup besar.
Misalnya saja, saat menggunakan alat berat, mereka membutuhkan 100 liter solar. Itu juga mereka tidak menggunakan solar subsidi pemerintah.
BACA JUGA:Mulai Pikirkan PAD dari Sektor Pariwisata, Ini yang akan Dilakukan Pemkot Bontang
“Alat berat ini kan tidak bisa hanya dilihat saja. Murid harus mencoba. Nah, untuk menjalankan kendaraan alat berat itu, biayanya cukup besar. Itu baru satu jurusan. Kami punya tiga jurusan di sini,” tegasnya.
Sementara itu, Praktisi Pendidikan Rudi Lugiono berpendapat, pembatasan penggunaan BOSP sebenarnya sudah menyiksa sekolah swasta. Ditambah lagi dengan pelarangan pungutan SPP atau mengurangi pungutan SPP itu, semakin menyiksa.
Hal itu berpotensi sekolah kesulitan membayar guru dan tenaga kependidikan lainnya. Apalagi, selama ini pencairan BOSP daerah selalu terlambat.
“Ini kan akan berdampak negatif untuk pendidikan kita. Sekolah swasta ini, semuanya biaya sendiri,” tegasnya.
Apalagi, menurutnya, setiap sekolah memiliki keperluan yang berbeda. Ada yang biaya operasionalnya tinggi. Ada juga yang tidak.
Tetapi, sekolah kejuruan menurutnya, biaya operasionalnya pasti tinggi. Karena mereka harus membiayai praktik muridnya.
Karena biaya operasional yang tinggi itu, akhirnya banyak jebakan yang terjadi. Misalnya saja, SPP gratis, tetapi ada biaya lain yang akhirnya timbul.