Sabar, Maret Nanti Baru Keluar

Senin 20-01-2020,15:42 WIB
Reporter : bayong
Editor : bayong

Siswadi. (dok) Samarinda, DiswayKaltim.com - Pengumuman calon wali kota dari DPC PDI Perjuangan dipastikan diundur. Pengumuman akan dilakukan pada Maret mendatang. Hal demikian disampaikan Sekretaris DPC PDI Perjuangan Samarinda Hal ini Ahmad Sofyan. Ia mengatakan pengunduran jadwal pengumuman sesuai dengan arahan dari DPP PDI Perjuangan di pusat. "Enggak jadi (pengumuman,red). DPP menjelaskan semua pengumuman balon (bakal calon) wali kota seluruh indonesia ditunda dulu," jelas Sofyan, Minggu (19/1/2020). Jadwal akan diundur menjadi Maret. Pasalnya, hingga kini PDIP pun belum melakukan survei elektabilitas setiap balon yang sudah mendaftar ke partai. “Karena butuh pendalaman hasil survei. Karena survei serentak itu dilakukan seluruh Indonesia dan mungkin belum rampung sekarang ini," bebernya. Saat disinggung mengenai siapa yang akan diusung oleh PDIP Samarinda, Sofyan mengaku hal tersebut merupakan keputusan DPP.  DPC hanya sekedar membuka pendaftaran dan melakukan verifikasi berkas. "Kalau komunikasi semua sama. Secara komunikasi politik dan sebagainya kalau arah ke mana di pusat semua. Kita sebatas membuka pendaftaran dan verifikasi berkas doang," pungkasnya. Hal serupa juga diturakan Ktua DPC PDIP Samarinda Siswadi. Ia menuturkan saat  Rakernas memang diumumkan nama yang akan diusung. Sayangnya Samarinda tidak termasuk. Rekomendasi untuk Ibu Kota Kaltim ini masih dalam proses. Dewan Pengurus Pusat (DPP) PDIP masih terus melakukan pertimbangan. "Kita bukan lambat. Tapi karena kita mau menang, ya jadi harus dipertimbangkan dengan matang," kata Siswadi. Jalur administrasi telah dilalui. Survei juga telah selesai. Sis mengaku belum mengetahui DPP. Alasan penundaan pengumuman itu. "Semua sudah dilakukan dan dilalui. Sekarang proses apa yang dilakukan di DPP saya enggak tahu. Uang jelas, kita tunggu saja surat keputusan (SK) rekomendasi dari pengurus pusat PDIP," cetusnya. Saat ditanya apakah ada daerah di Bumi Etam yang masuk dalam pengumuman sesi pertama itu, ia mengaku tidak mengetahui. Pasalnya, ia hanya terfokus pada pengumuman rekomendasi untuk Samarinda. "Saya enggak tau. Enggak perhatikan. Saya hanya terfokus untuk Samarinda saja," pungkasnya. (M1/mic/boy)  

Tags :
Kategori :

Terkait