Pekan Pertama Operasi Zebra Mahakam 2024 di Balikpapan, Kecelakaan Meningkat 71 Persen

Selasa 22-10-2024,20:17 WIB
Reporter : Chandra
Editor : Baharunsyah

BALIKPAPAN, NOMORSATUKALTIM - Ditlantas Polda Kaltim mencatat terjadi 12 kecelakaan lalu lintas selama pekan pertama pelaksanaan Operasi Zebra Mahakam 2024.

Ini menunjukkan peningkatan signifikan dibandingkan tahun sebelumnya. 

Dirlantas Polda Kaltim, Kombes Pol Rifki, melalui Kabag Bin Ops Ditlantas Polda Kaltim, Kompol Bobby, menjelaskan bahwa angka kecelakaan tahun ini naik drastis dibandingkan pekan pertama tahun lalu.

"Pada minggu pertama tahun lalu, kami mencatat 7 kecelakaan lalu lintas. Tahun ini jumlahnya meningkat 5 kasus, atau naik sebesar 71 persen," ujar Kompol Bobby, Selasa (22/10/2024).

BACA JUGA:Menuju Debat Pertama Pilkada 2024 Balikpapan, Angkat 3 Tema Penting dan Hadirkan 5 Panelis

BACA JUGA:Penyidikan Dugaan Korupsi PT KKT Dinilai Terlalu Lama, Pakar Hukum: Dapat Menimbulkan Kecurigaan Masyarakat

Selama Operasi Zebra Mahakam 2024, tercatat 4 pengendara meninggal dunia akibat kecelakaan. Di Balikpapan, terdapat dua korban jiwa, sementara di Kabupaten Paser dan Kota Bontang masing-masing terdapat satu korban.

"Peningkatan korban jiwa ini lebih tinggi dibandingkan periode yang sama tahun lalu, di mana hanya tercatat satu korban meninggal," tambahnya.

Selain korban jiwa, kecelakaan-kecelakaan tersebut juga mengakibatkan 3 orang mengalami luka berat dan 6 lainnya luka ringan, dengan total kerugian material mencapai Rp 38,5 juta.

Mayoritas kecelakaan melibatkan kendaraan roda dua, dengan total 12 sepeda motor terlibat dalam berbagai insiden.

BACA JUGA:KPU Balikpapan Serahkan Kasus Pencopotan RT ke Bawaslu

Secara keseluruhan, 18 kendaraan turut terlibat, termasuk mobil penumpang dan kendaraan barang.

"Sebagian besar kecelakaan terjadi di jalan kota atau kabupaten, dengan tabrakan depan-depan atau adu banteng sebagai jenis kecelakaan yang paling sering terjadi," jelas Kompol Bobby.

Ia menambahkan bahwa korban kecelakaan didominasi oleh pelajar dan pekerja.

Dan insiden-insiden tersebut kebanyakan terjadi pada jam-jam sibuk, seperti saat berangkat atau pulang kerja.

Kategori :