Sekda Mahulu Paparkan Progres Rencana Aksi Daerah di Rapat Paripurna

Senin 07-10-2024,22:33 WIB
Reporter : Teodorus Usman Wanto
Editor : Baharunsyah

MAHULU, NOMORSATUKALTIM – Sekretaris Daerah (Sekda) Mahulu Stephanus Madang melaporkan progres rencana aksi Bupati Bonifasius Belawan Geh yang berjalan sejak 2021 hingga 2026.  

Ia menyebutkan bahwa pada 2024, terdapat sejumlah program yang dijalankan oleh perangkat daerah untuk mengimplementasikan rencana aksi tersebut demi kesejahteraan masyarakat Mahulu.

"Sejalan dengan hal tersebut, kami kembali mengingatkan bahwa terdapat 10 rencana aksi Bupati yang dilaksanakan dari tahun 2021 hingga tahun 2026. Pada 2024 ini, terdapat beberapa program penting yang dilaksanakan oleh perangkat daerah," kata Stephanus mewakili Bupati Mahulu, Bonifasius Belawan Geh dalam rapat paripurna DPRD Mahulu, Senin (7/10/2024).

BACA JUGA:Bupati Mahulu Usulkan Pembangunan SMK Negeri di Kampung Long Pahangai

BACA JUGA:Long Lunuk dan Long Pahangai jadi Opsi Tempat Pembangunan SMK Negeri di Mahulu

Salah satu program unggulan yang disampaikan adalah upaya menjadikan rumah tangga sebagai basis pemberdayaan sosial ekonomi masyarakat melalui program ketahanan keluarga.

Program ini, menurutnya, memberikan bantuan sebesar Rp3 hingga Rp6 juta per kepala keluarga setiap tahunnya.

"Rumah tangga menjadi basis pemberdayaan sosial ekonomi masyarakat melalui program ketahanan keluarga,”ujarnya.

“Program ini dilaksanakan oleh Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, serta Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana," sambungnya.

BACA JUGA:Bawaslu Mahulu Siapkan Posko Pengaduan di 50 Kampung, jika Merasa Diintimidasi Bisa Melapor

Selain itu, peningkatan kualitas sarana dan prasarana publik juga menjadi fokus utama pemerintah daerah, dengan tetap memperhatikan kelestarian lingkungan serta memajukan sektor pariwisata dan aksesibilitas wilayah.

"Kami terus meningkatkan kuantitas dan kualitas sarana serta prasarana publik dengan memperhatikan kelestarian lingkungan dan potensi pariwisata. Ini diimplementasikan melalui pelaksanaan enam program oleh berbagai dinas terkait," tambahnya.

Ia juga menyoroti pentingnya pembangunan dan peningkatan jaringan listrik yang aman dan berkelanjutan, meskipun implementasinya masih terbatas.

Untuk mencapai hal tersebut, Pemkab Mahulu berkoordinasi dengan berbagai kementerian dan instansi seperti PLN.

"Pembangunan jaringan listrik murah dan berkelanjutan masih menjadi tantangan, karena kewenangan kelistrikan berada di tingkat pusat. Namun, kami terus berkoordinasi dengan instansi terkait untuk mewujudkannya," ungkapnya.

Kategori :