2 Rumah Warga Terdampak Longsor di Balikpapan, Tanda Bahaya Muncul Sejak Pagi

Senin 30-09-2024,14:02 WIB
Reporter : Chandra
Editor : Hariadi

BALIKPAPAN, NOMORSATUKALTIM – Bencana tanah longsor terjadi di kawasan pemukiman penduduk di Jalan Letjend S. Parman, Gang Puncak RT 14, Gunung Sari Ulu, Balikpapan, pada Senin, 30 Setember 2024, sekitar pukul 07.00 WITA. 

2 rumah warga rusak parah akibat kejadian tersebut. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.

Darmawan, salah satu warga yang terdampak, mengungkapkan bahwa tanda-tanda tanah longsor sudah dirasakan sejak pagi. 

"Mulai terasa getaran sekitar pukul 06.00 WITA. Secara perlahan, tanah semakin bergerak hingga akhirnya longsor terjadi sekitar pukul 07.00 WITA. Semua tanah dan batu-batuan jatuh begitu saja," katanya.

BACA JUGA: Berau Diserbu Banjir, Warga Tuding karena Drainase Mampet dan Aktivitas Tambang

BACA JUGA: Polsek Loa Kulu Tangkap Dua Pelaku Ilegal Logging

Darmawan yang tinggal bersama 5 anggota keluarganya, berhasil menyelamatkan kendaraan-kendaraan mereka sebelum longsor menimbulkan kerugian yang lebih parah.

"Semua kendaraan berhasil kami pindahkan. Tapi untuk jumlah kerugian, masih belum bisa kami pastikan," ujarnya.

Tanda-tanda pergerakan tanah juga dirasakan oleh korban lain bernama Wahyono. 

Wahyono mengaku mendengar suara aneh sebelum longsor itu merusak rumahnya.

BACA JUGA: Peduli Korban Banjir, Pemkab Berau Salurkan Bantuan kepada Masyarakat Kampung Suaran

BACA JUGA: Kampanye di Paser, Rudy Mas'ud Tekankan Peningkatan UMKM dan Ekraf

"Sekitar pukul 07.00 WITA, longsor terjadi. Untungnya tidak ada yang terluka karena sebelumnya sudah ada tanda-tanda seperti bunyi keras mirip kayu patah dan suara seng berderak. Kami segera mengingatkan tetangga-tetangga yang berada di bawah agar bersiap," jelas Wahyono.

Teras rumah Wahyono ikut tergerus longsor dan materialnya jatuh menimpa rumah Darmawan yang terletak di bawahnya. 

Namun, semua kendaraan yang ada di sekitar lokasi berhasil dipindahkan tepat waktu.

Kategori :