Paus Sperma 40 Ton Mati di Pesisir Pantai Balikpapan, Evakuasi Terkendala Pasang Surut Air Laut

Minggu 29-09-2024,19:48 WIB
Reporter : Chandra
Editor : Baharunsyah

BALIKPAPAN, NOMORSATUKALTIM - Seekor paus sperma berukuran besar berakhir mati di perairan dangkal Kelurahan Teritip, Balikpapan Timur, pada Sabtu (28/9/2024).

Hewan laut berukuran panjang 15 meter dan berbobot sekitar 40 ton ini telah menarik perhatian masyarakat setempat sejak pertama kali terdampar.

Ahli Muda Pengelola Ekosistem Pesisir dan Laut dari Balai Pengelolaan Sumber Daya Pesisir dan Laut Pontianak wilayah Balikpapan, Hetty P Effendi mengatakan upaya penyelamatan telah dilakukan sejak paus ini ditemukan pada Senin (23/9/2024) lalu.

Petugas bersama warga setempat telah berusaha menarik paus sperma tersebut kembali ke laut dalam, namun semua upaya ini tidak membuahkan hasil.

BACA JUGA:Yang Mau Naik Haji Atau Umrah, Kunjungi BC, Ada CIMB Niaga Syariah Haji dan Umrah Expo

BACA JUGA:Tahapan Kampanye Pilkada 2024 Balikpapan Dimulai, Ini Kata Paslon Nomor 2 dan Nomor 3

"Selama sekitar setengah jam, kami memerhatikan bahwa tidak ada lagi pergerakan atau tanda-tanda embusan napas," kata Hetty P Effendi, Minggu (29/8/2024).

Tim ahli pun telah mengambil sampel dari paus dengan nama ilmiah Physeter macrocephalus tersebut untuk mengetahui penyebab kematiannya. Sejak paus itu terdampar, warga sekitar terus memantau perkembangan dan mengikuti proses evakuasi.

Upaya evakuasi pertama dilakukan dengan menggunakan kapal dan tali untuk menarik paus ke laut dalam. Sayangnya, upaya ini terhambat oleh kondisi air laut yang tidak memungkinkan.

Usaha untuk menyelamatkan paus kembali dilakukan pada hari berikutnya, namun sekali lagi gagal karena air laut tak kunjung pasang.

Selama menunggu air pasang, petugas terus berusaha menjaga paus tetap lembap dengan menutupi tubuhnya menggunakan handuk basah.

Namun, sebelum upaya lebih lanjut bisa dilakukan, paus tersebut dinyatakan mati.

Disamping itu, berdasarkan keterangan Kasi Humas Polresta Balikpapan, Ipda Sangidun, paus yang sempat ditarik ke laut kembali terdampar dan akhirnya mati di lokasi yang sama.

BACA JUGA:Selisih Dua Hari, Dua Pengguna Sabu di Balikpapan Diciduk Polisi

"Rencananya paus ini akan dikubur di pantai tempat dia ditemukan mati," jelasnya, Minggu (29/9/2024).

Kategori :