Diky Indrayana lengkapi komposisi kiper Borneo. (IST) Samarinda, DiswayKaltim.com - Posisi lowong penjaga gawang yang ditinggalkan Nadeo Agrawinata yang bergabung ke Bali United, tidak membuat Borneo FC serta merta mendatangkan penjaga gawang berpengalaman. Borneo FC justru mendatangkan kiper muda lainnya yang sejak 2015 membela Bali United, Diky Indrayana. Diky yang berusia 22 tahun musim lalu tak sekali pun bermain untuk Bali United di Liga 1 2019. Namun hal itu tak menyurutkan minat Borneo FC untuk merekrutnya. Diky dianggap direksi Pesut Etam adalah penjaga gawang potensial dan akan menjadi pesaing sepadan bagi Gianluca yang sepertinya akan diplot sebagai penjaga gawang utama Borneo musim depan. Kepercayaan Borneo FC berdasarkan pada diliriknya Diky oleh timnas U-23 untuk persiapan SEA Games 2019 lalu, meski pada akhirnya dicoret. Sebelumnya Diky juga pernah bergabung dengan timnas U-19 dan U-22. Dengan hadirnya Diky, maka Borneo FC sudah punya komposisi yang komplit di pos penjaga gawang karena sebelumnya ada Gianluca dan Zulkifli. "Kita senang dia bisa bergabung, Diky bakal mengisi pos kiper yang tersisa dua pemain saja. Persaingan yang bagus, karena mereka semua pemain muda dan bisa berkembang," ungkap Nabil Husein di laman resmi klub. Kehadiran Diky di Borneo FC sendiri tak lepas dari drama. Sehari sebelum diumumkan oleh Borneo, Diky sudah diperkenalkan sebagai pemain anyar Persiraja Banda Aceh. Situasi ini terjadi dipercaya bahwa Diky Indrayana masuk dalam kesepakatan transfer Nadeo ke Bali United beberapa waktu lalu. (ava/fdl)
Sempat Diperkenalkan Persiraja, Diky Justru Gabung Borneo FC
Rabu 08-01-2020,19:46 WIB
Editor : admin7 diskal
Kategori :