BALIKPAPAN, NOMORSATUKALTIM - Ketua Umum Persatuan Sepakbola Indonesia (PSSI), Erick Thohir, merespons kabar yang menyebutkan bahwa pelatih kepala Timnas Indonesia, Shin Tae-yong (STY), masuk dalam daftar kandidat pelatih baru Timnas Korea Selatan (Korsel).
Kabar ini mengemuka di tengah situasi kontrak STY yang belum ditandatangani, meski kontraknya dengan PSSI akan berakhir pada 30 Juni 2024.
Erick Thohir menegaskan bahwa suksesnya Timnas Indonesia bukan semata-mata hasil kerja individu, melainkan hasil kolaborasi banyak pihak.
BACA JUGA: Bukan Kaleng-Kaleng, Chelsea Siap Boyong Wonderkid Argentina Ini Seharga Rp 325 Miliar
"Kolaborasi dan sinergi yang melibatkan berbagai pihak menjadi faktor yang tidak bisa dilepaskan dalam menempatkan sepakbola Indonesia ke tingkat keterkenalan dan prestasi saat ini," ujarnya dalam siaran pers, dikutip Minggu (23/6/2024).
Ia juga menekankan pentingnya kerja keras semua anggota staf, pelatih, pemain, dan dukungan pemerintah dalam memajukan sepak bola Indonesia.
"Kami patut berterima kasih atas dedikasi dan kerja keras semua anggota staf, pelatih, pemain, dan semua pihak yang terlibat dalam memajukan sepak bola Indonesia," tambahnya.
LIHAT JUGA: Kalah 3-0 dari Portugal, Suporter Turki Buat Keributan di Berlin
Hingga saat ini, Shin Tae-yong belum menandatangani kontrak baru dengan PSSI. Erick Thohir mengonfirmasi bahwa draft final kontrak telah disodorkan kepada STY sejak dua minggu lalu. Namun, kondisi kesehatan STY yang menurun menjadi alasan utama belum adanya kesepakatan.
"Jadi untuk kontrak kita tunggu. Masa kita kejar-kejar kontrak orang yang lagi dalam perawatan (recovery). Kami sudah memberikan kontrak finalnya. (Responsnya) positif," tegas Erick Thohir.
Saat ini, STY sedang berada di Korea Selatan untuk menjalani pemulihan kesehatan setelah dirujuk ke rumah sakit jelang laga Timnas Indonesia melawan Irak pada 6 Juni 2024.
BACA JUGA: Bung Towel Pertanyakan Anomali Hak Siar Timnas Indonesia, Mendadak Dipegang AFC
Karena itu, STY juga dipastikan absen dalam acara drawing babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Kuala Lumpur, Malaysia, pada 27 Juni 2024.
Terkait situasi kontrak yang masih menggantung, muncul spekulasi bahwa Shin Tae-yong mungkin akan kembali ke Korea Selatan untuk melatih timnas negaranya.
Dalam laporan Wikitree, jurnalis Korea Kim Tae Seok menyebut STY sebagai kandidat potensial untuk posisi pelatih Timnas Korea Selatan berikutnya, mengingat belum adanya kontrak baru dengan PSSI.