PASER, NOMORSATUKALTIM - Rekomendasi PDI Perjuangan kini laris diburu oleh Bakal Calon (Balon) bupati dan wakil bupati Paser untuk bertarung pada Pilkada serentak 2024.
Sebanyak 4 figur berebut rekomendasi dari partai berlambang banteng itu.
Yakni Wakil Bupati Bupati Paser, Syarifah Masitah Assegaf yang juga politisi Golkar, Ketua DPD NasDem dan Anggota DPRD Paser, Aji Muhammad Jarnawi.
Kemudian Ketua DPC Partai Perindo Kabupaten Paser, Hj Ridhawati Suryana, serta terakhir Hendra Ekayana mantan pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Timur.
"Tiga diantaranya mengembalikan formulir penjaringan pendaftaran sebagai bakal calon bupati Paser," kata Ketua Panitia Pendaftaran Bupati dan Wakil Bupati DPC PDI Perjuangan Kabupaten Paser, Sofian Agus, Kamis (16/5/2024).
Adapun yang mengembalikan formulir pendaftaran sebagai Bacalon wakil bupati Paser yakni Aji Muhammad Jarnawi.
Sofian menyebut, pengurus PDI Perjuangan di daerah tak memiliki kewenangan untuk menetukan siapa yang akan diusung.
"Semuanya ada di tangan (diputuskan) DPP," sebutnya, saat ditemui di Sekretariat DPC PDI Perjuangan Kabupaten Paser.
BACA JUGA : Golkar Siapkan 3 Kader Untuk Maju Pilkada Berau 2024
Diketahui, berdasarkan hasil Pemilu Februari lalu PDI Perjuangan Paser peroleh 2 kursi untuk di DPRD Paser.
Sementara dapat mengusung pasangan calon (Paslon) sendiri tak cukup hanya bermodalkan 2 kursi di legislatif.
Pasalnya, syarat untuk dapat mengusung Paslon sendiri maju bersaing pada kontestasi Pilkada 2024 minimal punya 6 kursi di DPRD.
Tentunya harus berkoalisi dengan partai politik (Parpol) lain.
Ia menyarankan, Balon bupati dan wakil bupati yang melamar di PDI Perjuangan untuk juga jalin komunikasi politik dengan Parpol yang berhasil mengantarkan kadernya sebagai anggota DPRD Paser.