Brilian menjelaskan target Borneo FC musim ini. (Tebe/Disway Kaltim) Samarinda, DiswayKaltim.com - Meski berat, Borneo FC masih berpeluang besar untuk bisa mengakhiri musim di posisi kedua. Secara teori, runner-up Liga 1 Indonesia akan tampil di kualifikasi AFC Cup alias kompetisi kasta 2 antar klub se-Asia. Tapi peluang bermain di kualifikasi AFC Cup bisa saja tak akan menjadi milik peringkat kedua liga. Indonesia memiliki slot Asia 1+1+1. Peringkat pertama liga dalam hal ini Bali United akan memainkan kualifikasi Liga Champions Asia (LCA). Lalu juara Piala Indonesia PSM Makassar secara otomatis masuk fase group AFC. Jika Bali United lolos ke fase group LCA, maka juara kedua liga berhak memainkan laga kualifikasi AFC. Tapi jika Bali gagal, maka Bali akan bermain di AFC bersama PSM sebagai wakil Indonesia. Jika skema ini terjadi, maka runner-up liga tak akan mendapat slot Asia. Head Media Officer Borneo FC Brilian Sanjaya saat ditanya soal peluang bermain di kualifikasi AFC, ia bersikap realistis. "Jika pun berhasil peringkat kedua, belum ada jaminan main di AFC karena lawan Bali di kualifikasi sangat berat," jelasnya. Oleh sebabnya, Borneo tak ingin memikirkan soal itu. Fokus Pesut Etam saat ini adalah dapat finish di peringkat kedua dan menandai pencapaian terbaik tim asal Samarinda di kancah Liga 1 Indonesia. "Kami fokus untuk posisi kedua. Itu akan jadi pencapaian fantastis bagi kami karena sebelumnya kami lebih sering di papan tengah," lanjutnya. Dengan menjadi peringkat kedua, Borneo berharap bisa membanggakan Pusamania (suporter Borneo). "Dukungan mereka sangat luar biasa. Oleh sebabnya, peringkat kedua bisa jadi hadiah setimpal atas dukungan mereka," demikian Brilian. Namun niatan Borneo menjadi peringkat kedua dipastikan tak mudah karena mereka harus melalui hadangan Persib, Semen Padang, dan Persipura yang juga ngebet menjadi peringkat kedua. (ava/eny)
Bukan AFC, Ini Alasan Borneo Ngebet Finish di 2 Besar
Selasa 10-12-2019,13:31 WIB
Editor : Benny
Kategori :